Ratusan Atlet PKBM Adu Kemampuan

SUKABUMI — Ratusan pelajar dan tenaga pendidik dari 13 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) mengikuti kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) tingkat Kota Sukabumi, Sabtu (16/12). Para pelajar sendiri bersaing di tujuh Cabang Olahraga (Cabor) yang dipertandingkan, sedangkan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) bersaing pada empat Cabor.

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Dinas P dan K Kota Sukabumi, Dudi Wahyudin menjelaskan, Cabor yang dilombakan diantaranya, Futsal, Tilawah Alquran, menyanyi solo, catur, bulutangkis, tenis meja dan bola voli.

“Porseni ini, selain sebagai ajang silaturahmi juga menjadi wahana apresiasi minat dan bakat baik PTK maupun peserta didik PKBM se-Kota Sukabumi,” kata Dudi kepada Radar Sukabumi, belum lama ini.

Lanjut Dudi, Porseni sebagai bentuk apresiasi minat dan bakat baik PTK maupun peserta didik PKBM se-Kota Sukabumi. Tak hanya itu, kegiatan yang menjadi agenda tahunan ini menjadi wahana sosialisasi terhadap eksistensi layanan pendidikan. “Berbicara tentang olahraga dan seni berarti bicara tentang generasi muda karena generasi muda tidak dapat dipisahkan dari Olah raga dan seni,” ujarnya.

Menurut dia, prestasi olahraga dan seni merupakan pencerminan prestasi generasi muda. Maka, prestasi generasi muda bisa diukur melalui prestasinya di bidang olahraga dan seni. Karena itu, posisi pembangunan olahraga dan seni tidak akan ditempatkan sebagai penunjang meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), akan tetapi olahraga dan seni akan menjadi salah satu sektor penting dalam pembangunan Kota Sukabumi.

“Kebijakan pemerintah menyangkut lingkup olahraga dan seni tentunya sudah jelas, apalagi dalam upaya mengenalkan olahraga dan seni secara lebih luas dilingkungan pendidikan, perlu perhatian dari seluruh elemen dan para pemangku kepentingan termasuk masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas P dan K Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad menambahkan, Porseni ini merupakan salah satu bagian penting untuk menjaring bibit atlet potensial dan seniman berprestasi yang nantinya akan dibina dan dikembangkan secara optimal.

Untuk itu, pembinaan olahraga dan seni sejak dini merupakan langkah positif untuk membangun generasi muda yang berprestasi. “Apalagi, Porseni PKBM ini baru ada di Sukabumi. Tentunya, hal ini merupakan tolak ukur keseriusan pemerintah dalam mengelola dan mengembangkan pendidikan PKBM,” imbuhnya.

Wakil Walikota Sukabumi, Achad Fahmi mengapresiasi Porseni PKBM tersebut. Pasalnya, kegiatan ini bisa merangsang para generasi muda untuk dapat mengembangkan keahliannya. “Kami harap, dengan digelarnya Porseni ini mampu melahirkan atlet berpotensial hingga bisa mengangkat cita baik Kota Sukabumi,” singkatnya. (cr16/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *