Jarak ke Sekolah pakai Google Maps

GIAT BELAJAR: Sejumlah murid SD pulang sekolah.

BATAM – Jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019 yang akan dibuka 14-29 Juni mendatang, berbagai persiapan digelar SMPN 56 Batam yang berlokasi di Tiban Lama, Sekupang.

Tahun ini menjadi tahun pertama sekolah menggelar PPDB di gedung sendiri, setelah menumpang selama tiga tahun.

Kepala SMPN 56 Batam, Nurhayati mengatakan tahun ini sekolah membuka empat ruangan untuk siswa baru.

Jumlah ini lebih banyak dari rencana daya tampung (RDT) yang diusulkan kepada Dinas Pendidikan Batam yaitu dua kelas.

“Setelah melihat kondisi jumlah siswa yang tamat sekolah dasar di zonasi SMPN 56 akhirnya kami buka empat kelas dengan total siswa 144 orang,” kata dia.

Siswa yang ada saat ini terpaksa dipadatkan dulu karena kelas akan digunakan untuk siswa baru.

Tahun ini sekolah mendapatkan satu ruang kelas baru (RKB).

Mudah-mudahan pembangunan RKB bisa selesai sebelum tahun ajaran baru dimulai pertengahan Juli mendatang.

“Alhamdulillah kami dapat RKB satu.

Kemarin pondasinya kan sudah ada.

Semoga cepat selesai dibangun,” imbuhnya.

Nurhayati mengungkapkan sudah membahas daya tampung sekolah bersama perangkat lurah serta RT/RW yang ada di zonasi sekolah.

SMPN 56 akan melayani empat kelurahan yang ada di Kecamatan Sekupang dan satu lagi kelurahan Tanjunguma.

“Sudah kami sampaikan keadaan ini.

Kondisi sekolah tidak akan sanggup menampung seluruh lulusan,” sebutnya.

Meskipun ada dua pilihan sekolah, ia meminta kepada orangtua yang benar-benar berdomisili di Tiban Lama untuk bisa menjadikan SMPN 56 sebagai pilihan pertama.

Hal ini agar semua yang diterima merupakan zonasi terdekat dengan sekolah.

Nurhayati menyebutkan PPDB akan dibuka pukul 08.00-12.00 WIB.

Orangtua bisa mendatangi langsung sekolah dan membawa persyaratan.

Pendaftaran akan dibantu oleh operator PPDB yang sudah mengikuti pelatihan sebelumnya.

“Mudah-mudahan tidak ada kendala dan bisa berjalan dengan baik,” harapnya.

Sementara itu, Sekretaris Disdik Batam, Andi Agung mengatakan untuk wilayah Sekupang sekolah sudah terpenuhi.

Dengan adanya dia bangunan sekolah baru orangtua jadi lebih mudah mendaftarkan anaknya.

Ia menyebutkan tahun ini jumlah lulusan taman kanak-kanak (TK) mencapai 27 ribu anak, tamat SD sebanyak 23.439 anak dan tamat SMP mencapai 16.091 anak.

Selisih ini diharapkan bisa melanjutkan ke sekolah swasta.

Selain itu penerapan dua sif masih dijalankan tahun ini.

“Nanti pasti ada solusinya. Kalau semua ke negeri memang tidak tertampung,” sebutnya.

(yul/BP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *