Disdik Kota Sukabumi Gelar Apresiasi Anugerah Bidang Pendidikan

Apresiasi Anugrah Pendidikan Kota Sukabumi
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi foto bersama Bunda PAUD Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi dan jajaran dalam acara Apresiasi Anugrah Pendidikan bagi pelajar, lembaga pendidikan dan organisasi mitra di Aula Disdikbud Kota Sukabumi, Selasa (21/12).

SUKABUMI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi menggelar Apresiasi Anugrah Pendidikan bagi pelajar, lembaga pendidikan dan organisasi mitra di Aula Disdikbud Kota Sukabumi, Selasa (21/12).

Anugerah Pendidikan ini diselenggarakan oleh Disdikbud Kota Sukabumi setiap tahun untuk mengapresiasi para penyelenggara pendidikan, tenaga pendidik, termasuk juga mitra organisasi, baik secara kelembagaan maupun perorangan sebagai bentuk perhatian dari Pemkot Sukabumi kepada dunia pendidikan.

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, hadir pula Bunda PAUD Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (KCD) Wilayah V Provinsi Jawa Barat Nonong Winarni, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Sukabumi Saepurohman Udung, Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Kota Sukabumi, Asep Deni.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dalam sambutannya mengatakan, di masa pandemi dampaknya dirasakan bukan hanya kesehatan, termasuk pendidikan terdampak luar biasa.

Salah satunya pemkot memberikan perhatian pada pendidikan dengan memberikan anugerah pendidikan baik untuk siswa, mitra dan lembaga pendidikan.

Diantaranya bantuan Kartu Cerdas untuk ribuan siswa untuk jenjang SD dan SMP, dana BOS untuk jenjang SD, SMP, SMA dan bantuan untuk siswa yang diterima di perguruan tinggi negeri (PTN).

Selain itu bantuan insentif untuk guru PAUD, bantuan buku gambar dan krayon untuk siswa TK/PAUD serta bantuan untuk BMPS.

Apresiasi dari pemda ini dialokasikan baik kewenangan provinsi, kemenag dan Kota Sukabumi sehingga dapat diperhatikan. Dengan adanya anugerah ini Fahmi menitipkan pesan kepada guru PAUD mari sama-sama dengan insentif memotivasi kinerja beradaptasi dengan kurikulum baru dan menjaga anak anak karena PAUD menjaga akar tumbuh dan berkembang di tengah kesulitan saat ini.

”Guru PAUD meletakan dasar edukasi kemampuan anak di jenjang sejak dini,” ujar orang nomor satu di Kota Sukabumi ini.

Lanjut ia menambahkan, terkait Kartu Cerdas dan hibah kota sebuah upaya membentuk karakter anak didik di tengah kesulitan.

Fahmi meyakini alokasi pemda belum ideal bagi pengelola dunia pendidikan, tapi jangan dijadikan alasan belun idealnya ini jadi melemah dalam mengelola pendidikan karena ini hal penting.

”Mari kelola pendidikan dengan sebaik baiknya, mari guru dan pengelola pendidikan menyadari keberadaan kita berkhidmat untuk mencetak peradaban melalui pendidikan dan mencerdaskan anak bangsa,” ungkap Fahmi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *