BOS Kemenag Periode Kedua Rp2,5 Triliun Cair, Alokasi 49.063 Madrasah

BOS-Kemenag

JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) segera mencairkan dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk madrasah periode kedua. Dana lebih dari Rp2,5 triliun itu rencananya cair akhir Juli nanti.

Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag Moh. Ishom menuturkan, dana BOS itu merupakan kelanjutan pencairan tahap pertama. Pada periode Maret-April, telah cair BOS madrasah Rp3,3 triliun.

Bacaan Lainnya

”Untuk tahap kedua ini, dana BOS madrasah yang akan dicairkan lebih dari Rp2,5 triliun,” kata Ishom di Jakarta, Sabtu (16/7).

Dia menyatakan, dana BOS tersebut akan dikucurkan untuk 49.063 madrasah. Perinciannya, 24.052 madrasah ibtidaiyah (MI), 16.717 madrasah tsanawiyah (MTs), dan 8.294 madrasah aliyah (MA).

Ishom optimistis dana BOS madrasah tersebut bisa segera dikucurkan. Perkiraannya tuntas pada akhir Juli. Besaran dana BOS yang diterima setiap madrasah berbeda-beda, menyesuaikan jumlah murid. Untuk jenjang MI, besarannya Rp900 ribu/siswa/tahun. Sementara itu, jenjang MTs Rp1,1 juta/siswa/tahun dan jenjang MA Rp1,5 juta/siswa/tahun.

Koordinator Bagian Keuangan Ditjen Pendis Kemenag Syafriansah mengatakan, per Jumat (15/7) anggaran dana BOS madrasah yang masuk ke rekening penampung lainnya (RPL) di bank penyalur lebih dari Rp966 miliar. Sisanya diharapkan masuk ke bank penyalur pada pekan ketiga bulan ini.

Kasubdit Kelembagaan dan Kerja Sama Ditjen Pendis Kemenag Papay Supriatna menargetkan, pencairan gelombang kedua itu selesai pada akhir Juli. Dalam arti, dana BOS tersebut sudah masuk atau ditransfer ke rekening madrasah masing-masing.

Dia menjelaskan, saat ini masih ada alokasi anggaran dana BOS madrasah tahap kedua yang statusnya diblokir sementara. Dana itu diperuntukkan madrasah swasta. Total anggarannya sekitar Rp1,1 triliun. Dia mengatakan, Kemenag terus berkoordinasi dengan Kemenkeu supaya blokir anggaran tersebut bisa segera dibuka.

Papay menyatakan, target penyaluran dana BOS madrasah tahun ini sama seperti 2021. Yaitu, bisa disalurkan 100 persen sesuai dengan target. Tahun lalu anggaran dana BOS madrasah dipatok Rp7,34 triliun. (wan/c19/bay)

Pos terkait