Tinjau IKN, Jenderal Maruli Pastikan Kesiapan Infrastruktur TNI AD

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Ibukota Nusantara (IKN) di Kecamatan Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (21/2)/Ist
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Ibukota Nusantara (IKN) di Kecamatan Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (21/2)/Ist

JAKARTA — Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak melakukan peninjauan ke lokasi Ibukota Nusantara (IKN) di Kecamatan Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (21/2).

Peninjauan tersebut guna meyakinkan penyiapan infrastruktur TNI AD serta persiapan lainnya terkait pemindahan ibukota berjalan sesuai rencana.

Bacaan Lainnya

“Hari ini saya melihat langsung, walaupun sebelumnya dulu pernah ke sini juga. Tapi saya harus meyakinkan apa yang sudah direncanakan, sampai dengan kondisi terakhir. Jadi kami sudah melihat, kita sudah rencana, (dan) sudah dibangun Kodim. Rencana nanti akan dibangun Korem lagi, serta Koramil-Koramil, termasuk ada 18 satuan ditempatkan di IKN,” ujar Maruli dalam keterangannya kepada wartawan.

“Nanti kami yakinkan rencana untuk mengirimkan alutsista dan personelnya. Kita berharap nanti tanggal 17 Agustus 2024, Angkatan Darat khususnya, kami siap mendukung kegiatan di IKN,“ tambahnya.

Dalam rangkaian peninjauannya, KSAD didampingi sejumlah pejabat TNI AD, serta Forkopimda Kaltim.

Mereka meninjau Titik Nol Nusantara, Sub Detasemen TNI Markas Besar Angkatan Darat (Sub Denmabesad), lokasi pembangunan Istana Negara, Kodim IKN, lokasi wisata alam Glamping IKN, serta Pelabuhan PT. IHM. Kasad pun mengapresiasi progres pembangunan infrastruktur IKN yang diprediksi akan berkembang pesat ke depannya.

KSAD juga menegaskan pentingnya kesiapan pemindahan ibukota sebagai langkah strategis untuk mendukung pembangunan serta pertumbuhan ekonomi yang merata di seluruh wilayah Indonesia. Untuk itu, aspek keamanan dan pertahanan sangat penting dalam perencanaan pembangunan ibukota baru.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *