PUPR Buka-bukaan *Penyebab Ambruknya BEI

JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rumah (PUPR) memberikan dugaan awal penyebab rubuhnya selasar mezzanine di tower II Bursa Efek Indonesia (BEI). Dugaan awal tersebut diambil dari hasil wawancara, pengamatan visual, serta analisis terhadap foto dan video CCTV yang beredar di media sosial.

Sekretaris Direktur Jenderal Cipta Karya Rina Agustin Indriani mengungapkan tiga kesimpulan dugaan awal penyebab runtuhnya selasar lantai mezzanine. Pertama, kondisi saat kegagalan bangunan yakni sling di selasar terlepas atau putus dari suspended bagian atas. Hal ini karena sekelompok orang terkonsentrasi pada satu titik selasar.

“Kedua, akibat banyaknya orang yang berada di satu titik selasar, hal ini menyebabkan kelebihan beban muatan sehingga memicu putusnya sling. Ketiga, putusnya sling ini dikarenakan penurunan kekuatan sling, baut, atau penjepit akibat korosi,” ujar Rina di Jakarta, selasa (16/1).

Dari hasil pemeriksaan ini, Kementerian PUPR mengatakan masih diperlukan pengamatan lebih lanjut. Lainnya, perlu pengkajian lebih lanjut terhadap dokumen pembangunan gedung serta perlu dilakukan simulasi rekonstruksi pembebanan untuk menilai kemampuan struktur dalam memikul beban.

Menurutnya, pengelola gedung juga mengakui tidak ada pemeliharaan struktur untuk selasar mezzanine. Hanya saja, berupa perawatan biasa dan kebersihan. Pengelola juga menegaskan lantai mezzanine bukan merupakan bangunan tambahan, melainkan sudah termasuk dari awal gambar perencanaan. “Untuk itu, Tim BPB-DJCK akan gelar bersama Tim Puslabfor Kepolisian untuk memeriksa dokumen gambar,” pungkasnya.(sab/JPC)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *