Pemerintah Kota Sukabumi Target Lahirkan 700 Wirausaha Baru

Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Reni Rosyida Muthmainah
Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Reni Rosyida Muthmainah

SUKABUMI – Pasca pandemi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Sukabumi dengan didukung Pemprov Jawa Barat, berupaya terus mendorong lahirnya wirausaha baru melalui program Sukabumi go digital (SGD) pendidikan dan pelatihan vokasi berbasis ekonomi digital.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi Reni Rosyida Muthmainnah mengatalan, pelatihan digital marketing ini untuk menciptakan dan mengembangkan ekonomi kerakyatan.

Bacaan Lainnya

“Di mana, pendaftaran untuk program ini telah dibuka sejak 14 April 2023 lalu hingga 25 Mei 2023 mendatang,” kata Reni kepada wartawan, Senin (1/5).

Lanjut Reni, pelatihan ini bagian dari program inovasi pendanaan pembangunan kompetitif. Bahkan, kegiatan ini juga mendapatkan dukungan Pemprov Jabar, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) dan Bappeda Kota Sukabumi.

“Pelatihan digital marketing ini, sebagai upaya melahirkan wirausaha baru. Sehingga dapat menggerakan perekonomian di daerah dan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital,” ujarnya.

Di sisi lain, pada tahun ini sebanyak 700 orang wirausaha muda baru ditargetkan lahir di Kota Sukabumi. Hal ini, dilakukan melalui program unggulan Sukabumi Kelurahan Enterpreneurship Center (Sukabumi Kece).

“Pelatihan Sukabumi Kece akan dilaksanakan selama tiga bulan dimulai dari Mei 2023,” bebernya.

Adapun, lokasi pelatihan diantaranya di SMKN 3 Kota Sukabumi serta Koperasi Darussalam Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu. Dalam legiatan ini, para peserta dapat memilih tujuh macam bidang pelatihan.

“Tujuh bidang ini yakni, busana, kuliner, kecantikan, membuat foto produk (ULP), perhotelan, zero waste scantries anyaman bambu, dan pertanian,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait