Pemerintah Kota Sukabumi Lakukan Aksi Bersih-bersih, Peringati HPSN 2023

Walikota Sukabumi Achamd Fahmi
Walikota Sukabumi Achamd Fahmi saat menyerahkan alat kebersihan di Balai Kota Sukabumi, Jumat (3/3).

SUKABUMI – Memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023, Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi menggelar aksi bersih-bersih, Jumat (3/3).

Momen ini, juga diwarnai dengan pemberian bantuan tong sampah kepada angkutan kota (Angkot). Hal itu, sebagai upaya mendorong penumpang Angkot membuang sampah pada tempatnya.

Bacaan Lainnya

”HPSN yang mengusung tema ‘Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat’ mengingatkan pentingnya pengelolaan sampah, karena jumlah penduduk bertambah dan akibatnya produksi sampah bertambah,” ungkap Walikota Sukabumi Achmad Fahmi kepada wartawan, Jumat (3/3).

Lanjut Fahmi, penggunaan kantong plastik saat ini menjadi salah satu perhatian. Sebab itu, pemerintah menggulirkan inovasi tempat minimarket sudah tidak menyediakan lagi kantong plastik dan pembiasaan warga bawa kantong sendiri.

“HPSN ini, mendorong pengelolaan sampah yakni zero waste zero emmision. Pendekatan ekonomi linear dalam pengelolaan sampah diganti ekonomi sircular,” ujarnya.

Menurutnya, upaya tersebut diperlukan karena produksi sampah saat ini mencapai 183,02 ton per hari dan untuk ukuran kota kecil cukup besar. Yakni, 54 persen sampah organik dan anorganik 46 persen.

“Mari tinggalkan pembuangan sampah kumpul, angkut, dan buang. Menjadi kumpul, pilah, dan jual karena bernilai ekonomis,” ajaknya.

Fahmi menjelaskan, Indonesia menjadi penghasil sisa makanan nomor tiga di dunia. Padahal, sisa makanan yang dibuang jika diakumulasikan bisa mencukupi kebutuhan makanan orang miskin.

“Alhamdulillah, dalam puncak peringatan HPSN pada 28 Februari 2023 lalu, Kota Sukabumi mendapatkan penghargaan Sertifikat Adipura diberikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanana dalam pengelolaan sampah,” jelasnya.

Fahmi menambahkan, pasca pandemi baru dilakukan penilaian Adipura dan di Jabar hanya ada tujuh daerah yang mendapatkan penghargaan baik adipura maupun sertifikat.

”Patut berbangga terimakasih kepada pejuang kebersihan dan teman-teman baik LSM pecinta lingkungan hidup dan DLH yang berupaya mengatasi masalah sampah,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait