Maling 1,2 Milyar Babak Belur di Sukabumi

CIKOLE, RADARSUKABUMI.com – Uang senilai 1,2 Miliar milik salah satu nasabah Bank nyaris saja dibawa kabur dua pencuri, beruntung aksi penjahat nekad yang melakukan aksinya disiang bolong ini digagalkan masyarakat. Alhasil, massa yang memergoki dua pelaku menghadiahkan bogem mentah.

Informasi yang didapat Radar Sukabumi, aksi nekad tersebut terjadi di Jalan Cikiray, Kecamatan Cikole sekitar pukul 13:00 WIB. Kedua pelaku yang dihakimi massa ini melakukan aksinya dengan modus pecah kaca, tas yang berisi uang milik korban nyaris saja di bawa kabur, namun akhirnya berhasil digagalkan masyarakat.

Tidak berselang lama setelah peristiwa itu terjadi, anggota kepolisian langsung mendatangi lokasi dan membawa pelaku, selain itu mobil beserta korban juga dibawa ke Mapolres Sukabumi Kota.

Lutfhi, saksi mata menceritakan awal mula aksi nekad itu dipergoki massa. Menurutnya, awal mula peristiwa itu terjadi tidak diketahui persis olehnya. namun, setelah massa mulai berkerumun dirinya langsung mendekatinya. Kedua pelaku dengan perwakan tinggi besar ini tengah dihakimi.

“Awal mula saya lihat sih sduah dikerumuni warga, apalagi kan jalan Cikiray itu lalu lintasnya padat. Saat warga menghakiminya, saya juga sempat berusaha mengamankanya karena khwatir, sethau saya sih kedua pelaku ini mengendari satu sepeda motor,” terangnya, kemarin (3/7).

Dari keterangan yang dikumpulkan, pelaku memcahkan kaca mobil milik korban dan mengambil tas korban yang berisi uang lalu membawa kaburnya. Nahasnya, tidak jauh dari lokasi kejadian kedua pelaku kitu berhasil ditangkap warga dan menjadi bulan-bulanan warga.

“Saya bahkan sempat memeriksa identitas dua pelku itu setelah berhasil diamankan dari amukan warga, dari KTP dan SIMnya masing-masing warga Bogor dan Depok. Setelah itu, polisi datang dan membawanya,” tutupnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Rizaldi mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan, baik terhadap pelaku maupun korban.

“Ya sudah kami amankan, saat ini masih dalam pemeriksaan, nanti untuk perkembangan lebih lanjutnya disampikan kembali,” pungkasnya. (upi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *