SUKABUMI — Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Sukabumi, terus berupaya berbenah diri khususnya dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini, dilakukan salah satunya untuk mengejar zona integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Kepala Kejari Kota Sukabumi, Taufan Zakaria mengatakan, untuk mencanangkan zona integritas menuju WBK dan WBBM saat ini Kejari berupaya terus membenahi semua unsur khususnya dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
“Kami menyampaikan kebulatan tekad dalam mengejar ZI menuju WBK dan WBBM. Secara konsep, Kejari Kota Sukabumi diharapkan dapat mewujudkan wilayah WBK menuju WBBM,” kata Taufan kepada wartawan, belum lama ini.
Lanjut Taufan, salah satu tujuan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan melakukan pembenahan seluruh aspek baik dari sisi tata pikir, tata kerja maupun tata prilaku.
“Tiga hal ini harus dilakukan untuk mewujudkan Kejaksaan Negeri Kota Sukabumi menuju WBBK dan WBBM,” paparnya.
Inovasi lainnya, sambung dia, yang tidak kalah penting dalam meningkatkan kapasitas pelayanan dalam bentuk pengembalian barang bukti dan pelayanan loket tilang.
“Kami akan mengantar bola barang bukti yang sudah inkrah kepada pemilik sesuai isi putusan. Itulah bentuk inovasi yang berbasis peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Belum lama ini, sambung dia, Tim Pengawasan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat melaksanakan program rutin inspeksi umum guna memastikan tugas pokok dan fungsi serta wewenang telah dilaksanakan sebagaimana yang diharapkan.
“Ya, selain itu juga untuk melihat bagaimana pelayanan kepada masyarakat. Sesuai dengan program Kejaksaan RI tentang Reformasi Birokrasi untuk mendorong dan memastikan kesiapan Kejari Kota Sukabumi untuk meraih predikat ZI menuju WBK dan WBBM,” pungkasnya. (bam)
