Satpol PP Kabupaten Sukabumi Tertibkan Angkutan Umum Masuk Pasar Palabuhanratu, Ketua Perwapas Mengaku Sempat di Bully

Suasana pasar Palabuhanratu
Suasana pasar Palabuhanratu

PALABUHANRATU – Setelah dilakukan penertiban oleh forum komunikasi pimpinan kecamatan dan Satpol PP Kabupaten Sukabumi terhadap kondisi para pedagang yang menjorok ke jalan di dalam pasar Palabuhanratu angkutan umum masuk kedalam pasar, Rabu (3/8).

Pantauan dilapangan angkutan umum jurusan Palabuhanratu-Citarik dan Palabuhanratu-Kiara Dua sudah bisa masuk kearea pasar dan menunggu penumpang (ngetem) sehingga kondisi jalan Siliwangi tepatnya depan pasar lenggang dan tidak terjadi kemacetan.

Bacaan Lainnya

Hal itu, mendapat tanggapann dari Ketua Persatuan Warga Pasar (Perwapas) Palabuhanratu, Rizwan Nurwana yang mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh pemerintah daerah melalui pimpinan kecamatan dan satpol PP, namun begitu Rizwan mengaku sempat dibully oleh para pedagang karena tidak menerima adanya penertiban tersebut dan mengalihkan angkutan umum masuk kedalam pasar.

“Alhamdulillah banyak respon baiknya, tapi juga kami sebagai ketua Perwapas sempat dibully, tapi itu adalah resiko, resiko yang harus kami terima,” ujarnya.

“Tapi kami terus edukasi warga pasar agar faham dan mengerti maksud, tujuan kami, adanya penertiban itu,” sambungnya.

Dijelaskan Rizwan program yang dilaksanakan sebelumnya telah lama disusun, sehingga diharapkan dengan adanya penertiban dapat meningkatkan taraf perekonomian pedagang dan juga sopir angkutan umum.

“Ya ini merupakan program yang sudah lama disusun, beberapa bulan kami menyusun program dimana untuk memasukan angkot ke jalur pasar ini tiada lain tiada bukan adalah untuk meningkatkan taraf pendapatan warga,” jelasnya.

“Insya Allah kami akan terus berupaya mengedukasi warga, alhamdulillah walaupun kami menyadari ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, kami akan terus berusaha karena untuk semuanya,” imbuhnya.

Masih kata Rizwan, adapun kedepan akan adanya rencana pemasangan barrier dengan bahan beton diharapkan akan membatasi lapak dengan jalur angkot sehingga para pedagang tidak kembali memajukan barang dagangannya dan menghalangi angkutan umum.

Saat ini, lanjut Rizwan untuk sementara telah dipasang barier dengan bahan yang ada, dan menurutnya para pedagang sudah mulai menerima program yang dijalankan meskipun sebelumnya dibully.

“Pemasangan barier itu sudah dilakukan, sesuai dengan bahan yang ada untuk sementara waktu, kami menyadari bahwa program ini tidak langsung atau tidak sekaligus sebagaimana yang kami inginkan, tetapi kami berharap dengan bantuan dari seluruh intansi terlait terutama muspika, muspida Palabuhanratu bisa melakukan ini,” bebernya.

“Sekarang warga pasar sudah mulai menerima kami melakukan pendekatan secara humanis, insya allah untuk kedepannya perlahan tapi pasti saya yakin warga akan paham, akan mengerti, karena apa yang kami lakukan semata-mata untuk kemakmuran, untuk meningkatkan omset pendapatan mereka,” ucapnya. (Cr2).

Pasar-Palabuhanratu
Suasana pasar Palabuhanratu blok N ditertibkan Satpol PP

Pos terkait