Perahu Pencari Benur Terbalik di Muara Keusik Urug Sukabumi

Warga dan nelayan saat mengavaukasi perahu pencari benur yang terbalik di Muara Keusik Urug, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Selasa (29/12).

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Cuaca ekstrem yang melanda wilayah perairan Selatan Sukabumikembali mengakibatkan kecelakaan laut (Laka Laut). Kali ini, sebuah perahu bernama Charmita milik Wandi asal Kampung Margahayu, RT 37/06, Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud, terbalik usai diterjang gelombang pasang di Muara Keusik Urug, Desa Buniasih Kecamatan Tegal Buleud, Selasa (29/12).

Humas SARDA Pos Ciracap, Noyief Naretsya mengatakan, peristiwa laka laut yang terjadi sekitar pukul 08.00 WIB ini, bermula saat perahu Charmita yang ditumpangi tiga ABK yang diketahui bernama Tedy, Roky dan Tole tengah berlayar untuk mengambil benur atau baby lobster di sekitaran dermaga perusahaan yang ada di kawasan perairan tersebut sekitar pukul 07.30 WIB.

Bacaan Lainnya

“Sewaktu ketika hendak masuk ke muara, perahu masuk ke area dangkal. Sehingga dihantam ombak,” jelas Noyief kepada Radar Sukabumi, Selasa (29/12).

Saat kapal tersebut dihantam gelombang ombak, sambung Noyief, tiga dan tekongnya meraih tali tambang dan jatuh ke laut. Sementara perahunya terbalik sekitar pukul 08.30 WIB.

“Perahu serta ABK-nya diselamatkan warga dan nelayan sekitar. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” ujarnya.

Setelah itu, warga dan nelayan sekitar langsung mengevakuasi para ABK dan perahunya ke Sungai Cikaso. Untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan, pihaknya menghimbau kepada seluruh nelayan agar meningkatkan kewaspadaannya pada cuaca ekstrim saat ini.

“Iya, memang cuaca di perairan laut Selatan Sukabumi sedang tidak bersahabat. Makanya, harus diwaspadai, khususnya bagi para nelayan yang hendak berlayar mencari ikan,” pungkasnya. (Den/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *