Kebonpedes Punya Gedung Baru yang Diresmikan Wagub Jabar, Apa Fungsinya?

Wakil Gubernur Jawa Barat, H Uu Ruzhanul Ulum bersama Ketua MUI Kabupaten Sukabumi, KH Oman Komarudin, saat meresmikan Gedung Sekretariat Bersama Keagamaan Islam di Kampung Bojonggaling, RT 01/01, Kilometer 07, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Selasa (08/12). FOTO : DENDI/RADAR SUKABUMI 

KEBONPEDES – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan Gedung
Sekretariat Bersama Keagamaan Islam di Kampung Bojonggaling, RT 01/01,
Kilometer 07, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Selasa (08/12). Gedung yang
berfungsi untuk kegiatan dalam menebarkan kemanfaatan ulama, umaro dan
umat ini, dihadiri oleh Ketua MUI Kabupaten Sukabumi, Camat Kebonpedes dan
para santri.

“Kami berharap sarana dan prasarananya umat Islam yang berada di wilayah
tingkat kecamatan itu, bukan hanya berada di wilayah Kecamatan Kebonpedes
saja, tetapi juga bisa berada di wilayah tingkat kabupaten dan kota hingga di
seluruh kecamatan yang lainnya. Karena kami yakin dengan adanya gedung ini,
bisa dijadikan tempat untuk bersilaturahmi dan tempat ngobrol,” kata Wagub
Jabar Uu kepada Radar Sukabumi, Selasa (08/12).

Bacaan Lainnya

Gedung ini nantinya, kata Uu lagi, juga akan menjadi wadah untuk melakukan
mediasi dan musyawarah antar elemen masyarakat. Pihaknya juga memiliki
keyakinan, bahwa setiap ormas memiliki keinginan perihal identitasnya muncul
dan ingin memiliki keunggulan antar satu dengan yang lainnya.

“Namun, dengan adanya kebersamaan ini, Inysa Allah tidak ada lagi hal yang tak
dinginkan dan terjadilah persatuan dan kesatuan diantara kita,” bebernya.

Selain itu, kata Uu lagi, saat ini masyarakat membutuhkan pemimpin yang
mengayomi dan bijaksana. Karena,
pemimpin yang bijaksana itu, sangat dibutuhkan oleh umat. Meski demikian,
dirinya berharap semuanya, termasuk masyarakat harus bisa menghormati
keputusan pemimpin, apapun keputusannnya dan harus taat kepada pemerintah.

“Jangan ada kelompok masyarakat ataupun seseorang yang bertentangan dengan
pemerintah dan tidak mengakui keberadaan pemerintah dan selalu menjelek-
jelekan pemerintah dan menyalahkan pemerintah. Apalagi mengatasnamakan
agama dan ceramah keagamaan di tempat-tempat ibadah dan harusnya
menciptakan keberasamaan. Sehingga Jawa Barat tenang dan damai,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sukabumi, KH
Oman Komarudin mengatakan, MUI Kabupaten Sukabumi merasa bahagia dan
bangga dimana di wilayah Kecamatan Kebonpedes telah beridiri suatu gedung
yang dapat menampung beberapa ormas. “Iya, dengan adanya gedung Sekretariat
Bersama Keagamaan ini, tentunya dapat menyatukan semua ummat. Karena yang
disampaikan oleh Pak Wakil Gubernur itu, kenapa sering mencurigai karena
kurangnya silaturahmi, tapi kalau satu gedung maka dapat satu pemikiran untuk
mencari tujuan yang sama, makanya kami memberikan apresiasi yang luar biasa,”
jelasnya.

Camat Kebonpedes, Ali Iskandar mengatakan, gedung ini dibangun sebagai salah
satu ikhtiar untuk menghadirkan ulama, umaro dan umat yang bisa wuhdah
dalam menebarkan kemanfaatan. “Tentu saja potensi ini harus bersinergi juga
terintegrasi yang berpacu pada kekuatan partisipasi,” katanya.

Menurutnya, hal tersebut tidak akan berjalan dengan baik, jika tidak dilakukan
dengan cara berjamaah. Makanya dibutuhkan partisipasi yang diawali dengan
silaturahmi di gedung Sekretariat Bersama Keagamaan. “Mudah-mudahan
Kebonpedes semakin religus dan semakin juga berkontribusi pada hadirnya
daerah yang mubarokah,” timaplnya.

Ketika disinggung mengenai jumlah anggaran yang digunakan untuk
pembangunan gedung Sekretariat Bersama Keagamaan itu, dirinya menjawab.
Bahwa, pembangunan gedung tersebut pertamanya dari partisipasi masyarakat
dan dibantu dengan semua pihak. Salah satu diantaranya dari pemeritnah
daerah.

“Kalau anggarannya habis sektiar Rp100 juta. Gedung ini, dibangun di tanah milik
PJKA dengan luas sekitar 180 meter persegi. Tetapi kita sudah mendapatkan izin
dan boleh digunakan sampai lahan itu dipakai oleh PJKA,” pungkasnya. (Den/d)

Pos terkait

Bank BJB Buat Usaha Kmu Makin Maju

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *