HUT ke 150, Positif Covid 19 Kabupaten Sukabumi Bertambah Tiga Pasien

SUKABUMI – Pada momentum perayaan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke 150 tahun, jumlah kasus pasien positif virus corona atau Covid 19 di Kabupaten Sukabumi, kian meluas, Kamis (10/9). Kali ini, terdapat tiga warga Kabupaten Sukabumi yang dinyatakan positif Covid 19 berdasarkan pemeriksaan sample swab.

Staf anggota Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Sukabumi (Pusikokami), Neng mengatakan, berdasarkan rilis dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukabumi, kini jumlah kasus pasien positif Covid 19 dari awal hingga saat ini, terdapat 119 orang.

Bacaan Lainnya

Dari puluhan pasien ini, 105 orang dinyatakan sembuh dan 6 orang di isolasi serta 5 orang diantaranya masih dilakukan karantina dan tiga orang meninggal dunia karena Covid 19. “Update Covid 19 hari ini, memang ada penambahan kasus positif Covid 19 sebanyak tiga pasien,” kata Neng kepada Radar Sukabumi, Kamis (10/9).

Lebih lanjut ia menjelaskan, tiga pasien yang terkonfirmasi positif Covid 19 ini, berasal dari Kecamatan Cikidang berjenis kelamin perempuan yang berusia 32 tahun dan laki-laki berusia 37 tahun asal warga Kecamatan Cisaat serta satu pasien lagi asal Kecamatan Cicurug berjenis kelamin laki-laki berusia 50 tahun.

“Pasien yang positif asal Kecamatan Cikidang ini, telah terpapar Covid 19 karena melayani pasien. Sebab, ia adalah seorang Nakes. Sementara untuk pasien asal Kecamatan Cisaat telah dinyatakan positif Covid 19 setelah melakukan perjalanan ke daerah Jakarta. Sedangkan pasien asal Kecamatan Cicurug karena ia telah bepergian dari Sukabumi – Bogor,” paparnya.

Pihaknya menambahkan, meski saat ini terdapat tiga penambahan jumlah kasus pasien positif Covid 19. Namun, saat ini terdapat tujuh warga Kabupaten Sukabumi yang sebelumnya positif Covid 19, kini sudah dinyatakan sembuh dari virus tersebut.

“Ketujuh pasien yang sembuh dari Covid 19 ini, adalah laki-laki berusia 51 tahun asal Kecamatan Nagrak, perempuan 40 tahun asal Kecamatan Parungkuda dan tiga pasien perempuan 33 tahun, laki-laki 61 tahun serta perempuan 27 tahun asal Kecamatan Cibadak dan 10 tahun perempuan asal Kecamatan Gunungguruh dan perempuan 31 tahun asal Kecamatan Cisaat,” pungkasnya. (Den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *