SUKABUMI – Sejumlah rumah tinggal milik warga Kampung Bayubud, RT 01/RW 10, Desa Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, hangus terbakar dilalap si jago merah pada Rabu (07/08).
Komandan Peleton Pokso VI Sukaraja pada Dinas Damkar Kabupaten Sukabumi, Ade Feri kepada Radar Sukabumi mengatakan, peristiwa kebakaran yang terjadi sekira pukul 14.30 WIB tersebut, telah menghanguskan empat bangunan rumah milik Sukandi, Dadan, Halim dan milik Sueb dan dua bangunan rumah lainnya terkena imbas.
“Setelah mengetahui kejadian tersebut, kami bersama sejumlah petugas langsung bergegas ke lokasi kejadian untuk memadamkan api,” kata Ade kepada Radar Sukabumi pada Rabu (07/08).
“Jadi, yang terbakar itu ada empat rumah dengan kategori rusak berat. Sementara, dua rumah lagi kena imbas atau gosong-gosong,” ujarnya.
Saat petugas berada di lokasi, kata Ade, warga yang berada di sekitar TKP telah menyatakan, bahwa mereka tidak menjelaskan secara rinci terkait penyebab kebakaran tersebut. Namun, mereka melihat kepulan asap tebal disertai dengan api yang menjalar dan membumbung dari atap rumah warga yang lokasinya berdempetan.
“Untuk penyebab kebakaran, belum kami ketahui yah. Karena, masih dalam penyelidikan dan sejatinya untuk mengetahui penyebab kebakaran itu harus melibatkan beberapa intansi untuk menyelidiki lebih detail penyebab kebakarannya,” tukasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam insident tersebut, namun empat bangunan rumah warga hangus terbakar hingga nyaris rata dengan tanah. “Empat rumah warga itu, diisi oleh 4 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah jiwa 15 orang. Mereka ini, untuk sementara diungsikan di kerabat masing-masing kelurga, karena tidak berjauhan rumahnya,” bebernya.
Saat memadamkan api, petugas Damkar mendapatkan sejumlah kendala. Diantaranya, kompling selang pompa alkon milik Pos Damkar Sukaraja mengalami keretakan. “Iya, sehingga tidak bisa digunakan akibat masyarakat menarik selang dengan tidak memperhatikan dengan paksa,” timpalnya.
Api berhasil dipadamkan, setelah tiga unit Damkar diterjunkan ke lokasi kebakaran dari Damkar Posko VII Sukaraja, Damkd Posko Cisaat dan satu unit Damkar dari Kota Sukabumi. “Api berhasil kami padamkan dengan kurun waktu sekitar 2,5 jam. Untuk jumlah kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta,” pungkasnya. (Den)