Disdagin Kabupaten Sukabumi Tingkatkan Produk UKM dan UMKM

Iwan Wirawan
Sub Koordinator Pemasaran Produk Dalam Negeri pada Disdagin Kabupaten Sukabumi, R. Iwan Wirawan saat diwawancarai Radar Sukabumi soal prodak UKM dan UMKM dalam negeri.

SUKABUMI – Dalam meningkatkan produk Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam negeri, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Sukabumi, terus sinergitas dan kolaborasi dengan semua pihak untuk memberikan edukasi dan pembinaan kepada para pelaku UKM maupun UMKM yang tersebar di Kabupaten Sukabumi.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Sukabumi, Aam Ammar Hali melalui Sub Koordinator Pemasaran Produk Dalam Negeri pada Disdagin Kabupaten Sukabumi, R. Iwan Wirawan mengatakan, selain itu untuk meningkatkan prodak UKM dalam negeri ini, Disdagin juga melakukan pengumpulan prodak UMKM.

Bacaan Lainnya

“Iya, salah satunya dalam peningkatannya itu dengan cara memasukan prodaknya ke toko-toko modern dan itu sudah kita lakukan seperti dengan laucnhing produk UMKM di toko modern yang ada di Cicurug,” kata R Iwan Wirawan kepada Radar Sukabumi pada Senin (18/07).

Produk UMKM maupun UKM yang ada di Kabupaten Sukabumi ini, sambung Iwan, selain dinilau cukup banyak juga sangat bagus dari sisi kemasan maupun isi pada kemasannya. Dari 150 prodak UKM yang ada di Kabupaten Sukabumi ini, baru ada sekitar delapan prodak UKM yang sudah masuk ke sejumlah toko modern atau toko swalayan yang ada di Kabupaten Sukabumi.

“Iya, baru ada delapan produk yang sudah masuk ke toko modern itu. Nanti, bentar lagi tambahan lima produk yang akan menyusul untuk masuk ke toko modern itu,” paparnya.

Mayoritas produk UKM maupun UMKM Kabupaten Sukabumi yang masuk ke toko modern merupakan produk makanan. Seperti opak jampang, kripik tempe dan masih banyak lagi yang lainnya.

Untuk itu, dalam mendongkrak peningkatan prodak UMKM ini, Disdagin Kabupaten Sukabumi melakukan kerjasama atau kolaborasi dengan sejumlah dinas terkait untuk melakukan pembinaan kepada para pelaku UKM dan UMKM yang ada di Kabupaten Sukabumi.

Ini dilakukan agar semua produk mereka bisa dikurasikan untuk masuk ke toko modren atau toko swalayan yang ada di wilayah Sukabumi.

“Kami berharap kedepannya, Kabupaten Sukabumi ini bisa menjadi daerah yang mandiri. Iya, dalam artian prodak UMKM dan UKM ini bisa berjalan dan berdiri sendiri dan bisa berkembang ke daerau luar Sukabumi,” pungkasnya. (den)

R Iwan Wirawan
Sub Koordinator Pemasaran Produk Dalam Negeri pada Disdagin Kabupaten Sukabumi, R. Iwan Wirawan saat diwawancarai Radar Sukabumi soal prodak UKM dan UMKM dalam negeri.

Pos terkait