BOGOR – Kebakaran yang disebabkan oleh kebocoran tabung gas kerap menghantui masyarakat. Kali ini, kebakaran yang sama berulang di sekitar kawasan foodcourt BNR, Bogor Selatan.
Kebakaran itu berlangsung pada Minggu (8/5/2022) malam. Bahkan, disebut-sebut ketika suasana foodcourt ramai dengan pelanggan.
Salah satu kedai, warung Baso Malang dilalap si jago merah. Api yang berkobar langsung membuat panik seisi foodcourt.
Menurut salah satu karyawan, Dede Firmansyah, kobaran api bermula dari tabung gas di dapur. Ia sedang menggantinya dengan tabung gas yang baru.
Belum sempat bernapas lega, api sudah menyembur dan membakar dapur. Kobarannya menjangkau hingga ke lantai dua.
“Menurut saksi mata, dompet dan handphone milik Dede ikut terbakar,” terang Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Damkar Kota Bogor, Mohamad Ade Nugraha lewat keterangannya, Senin (9/5/2022).
Lelaki yang akrab disapa Mohaden itu langsung menerjunkan armada damkar untuk mengatasi kebakaran di tengah keramaian itu. Sebanyak 3 unit Damkar Kota Bogor dibantu 2 unit Damkar Kabupaten Bogor.
Api bisa dipadamkan sekira 15 menit. Beruntung, api belum menyebar luas dan menjilati area lainnya.
Dede terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit. Ia mengalami luka-luka usai disambar ledakan tabung gas tersebut.
Menurut Mohaden, kebakaran kerap kali terjadi dari tabung gas yang bocor. Banyak warga yang tak menyadari kebocoran semacam itu di dapurnya.
Oleh karena itu, Mohaden meminta agar ketelitian dalam memasang regulator atau tabung gas harus benar-benar diperhatikan. Tak boleh dilakukan secara serampangan.
“Kita selalu selalu sampaikan, hati-hati dalam menggunakan tabung gas. Pastikan tidak ada kebocoran sebelum digunakan. Ada bunyi desis atau tercium bau menyengat dipastikan ada kebocoran,” tekan Mohaden. (mam/radarbogor)
