Hari Moekti Dai dan Mantan Rocker, Meninggal Dunia

JAKARTA – Kabar duka datang dari dai dan juga mantan rocker Indonesia Hari Moekti, Minggu (24/6/2018) malam, di Rumah Sakit Dustira.

Hari Moekti dikabarkan meninggal dunia pada pukul 20.49 WIB di Cimahi, Jawa Barat. Kabar duka tersebut lantas menyebar di lini masa dengan sangat cepat.

Bacaan Lainnya

Tak hanya itu, sebuah pesan berantai juga menyebar di media sosial.

“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un,”

“Assalamualaikum wrwb. Telah meninggal dunia jam 20.49 hari ini kakak tercinta, sahabat pejuang, pendakwah pemberani hariyadi wibowo HARI MOEKTI doanya,”

“Semoga arwah kakanda pejuang diterima disisi Allah SWT,”

“Pengirim berita MOEKTI CHANDRA,” demikian bunyi pesan tersebut.

Moekti Chandra sendiri adalah adik dari Hari Moekti.

Dikonfirmasi kabar tersebut, Moekti Chandra membenarkannya. Namun ia tak merinci penyebab pasti ustaz berdarah Sunda itu wafat.

“Iya, mendadak saja,” jelasnya.

Kabar itu sendiri menjadi kabar yang cukup mengejutkan. Pasalnya, 18 jam lalu, almarhum masih aktif di akun instagramnya.

Dalam unggahan itu, diberi judul ‘Kajian Khusus Hijrah Story’.

Masjid ABRI – Cimahi

Sebuah kiriman dibagikan oleh Hari Moekti (@harimoekti) pada

Untuk diketahui, sebelum menjadi dai, pria kelahiran Cimahi, 25 Maret 1957 itu lebih dulu beken sebagai seorang rocker.

Di era tahun 1980-an, Kang Harry, begitu dia biasa disapa, dikenal sebagai rocker yang memiliki cukup banyak penggemar setia.

Namun, aksi pria dengan suara melengking itu resmi diakhirnya pada era 1990an.

Sebagai gantinya, ia memilih mendalami agama cukup intensif lalu kemudian dikenal sebagai pendakawah.

Semasa di atas panggung, Hari Moekti tercatat pernah menggawangi band Makara.

Ia juga pernah menjadi frontman band Adegan dan Krakatau Reunion.

Sederet lagu yang membuat namanya melambung adalah ‘Ada Kamu’ dan ‘Hanya Satu Kata’ yang ngehits di tahun 80an. (ruh/pojoksatu)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *