RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi Luncurkan WA Centre dan Klinik Fertilitas

Walikota Sukabumi Achmad Fahmi
Walikota Sukabumi Achmad Fahmi saat sambutan saat meresmikan WA Centre

SUKABUMI – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi, terus berbenah diri untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Salah satunya, dengan meluncurkan Whatsapp (WA) Centre Halo Bunut dan Klinik Fertilitas.

Plt Direktur Utama RSUD R Syamsudin SH, Yanyan Rusyandi mengatakan, peresmian produk pelayanan kesehatan dan penerimaan sertikat ISO terintegrasi. Produk pelayanan kesehatan yang diresmikan yakni, Halo Bunut dan Klinik Fertilitas.

Bacaan Lainnya

“Halo Bunut ini, merupakan pelayanan informasi dan komunikasi digital yang berbasis WA Centre dimana masyarakat dapat dengan mudah mengakses pelayanan di rumah sakit hanya dengan menggunakan Smartphon,” kata Yanyan kepada Radar Sukabumi, Senin (1/8).

Yanyan menjelaskan, masyarakat dapat mengakses layanan WA Centre tersebut melalui nomor 081112300447 segingga akan langsung terhubung dengan admin Halo Bunut.

“Selanjutnya, tinggal menekan angka sesuai dengan tujuannya. Misalnya, tersedia beberapa menu layanan sebagai berikut seperti, informasi pendaftaran dan informasi layanan kesehatan lainnya,” ungkapnya.

Tak hanya itu, sambung Yayan, saat ini RSUD R Syamsudin SH juga menghadirkan Klinik Fertilitas bagi pasangan suami istri (Pasutri) yang belum dikaruniai anak.

“Dengan adanya Klinik Fertilitas ini, Pasutri yang hendak hendak berikhtiar ingin memiliki akan bisa dilayani di Klinik Fertilitas ini. Sehingga masyarakat tidak harus keluar kota lagi,” ucapnya.

Sementara itu, Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi menerangkan, layanan kesehatan saat ini sudah menjadi industri sah bukan hanya di Indonesia saja tetapi juga di dunia. Bahkan, Gubernur Jabar sudah mencanangkan tujuh ekonomi baru salah satunya layanan kesehatan.

“Tidak bisa dipungkiri, layanan kesehatan adalah industri luar biasa yang harus dimaksimalkan keberadaannya,” terangnya.

Fahmi melihat, bagai mana layanan rumah sakit harus beda lagi terlebih RSUD R Syamsudin SH milik pemerintah yang harus hadir di tengah masyarakat di bandingkan rumah sakit swasta.

“Sebab itu, rumah sakit milik pemeritah harus memiliki pelayanan lebih baik dibanding rumah sakit swasta. Misalnya, dengan meluncurkan inovasi untuk membuat masyarakat lebih nyaman,” bebernya.

Dengan adanya WA Cetre dan Klinik Fertilitas ini, sambung Fahmi, warga dapat semakin mudah mengakses informasi layanan yang ada di rumah sakit khususnya ketika membutuhkan konsultasi.

“Selain itu, ada satu layanan yang sangat penting, yakni Klinik Fertilitas harus yang dulunya harus ke Bandung, Jakarta dan keluar kota lainnya. Saat ini hadir di RSUD R Syamsudin SH dan diharapkan dengan adanya inovasi ini rumah sakit semakin berkualitas dan nyaman bagi masyarakat,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait