Tapi ternyata, saat itu diduga salah satu alumni dari SMK lawan mengejar dengan membawa senjata tajam (sajam) dan secara tiba-tiba menyabetkannya hingga dua korban mengalami luka bacok. Salah satu pelajar SMK Padjadjaran, Endang Priatna (16) mengaku, saat kejadian memang dirinya ada di lokasi bahkan sempat terjadi bentrokan.
Usai melanjutkan perjalanan bersama teman lainnya, ada seseorang yang mengejar dengan menggunakan sepeda motor membawa sajam dan melakukan penyerangan hingga temannya terluka serius.
“Kami mau pulang ke arah Cisaat. Pas di lokasi, ada sekitar 40 siswa memakai seragam SMK Teknika dan langsung menyerang kami. Beruntung waktu itu, saya paling belakang,” kata Endang kepada Radar Sukabumi, kemarin (8/5).
Sementara itu, Guru SMK Padjadjaran, Esih Suarsih menjelaskan, saat ini dua siswanya masih menjalani penanganan medis.
“Menurut informasi dari warga, siswa dijegal pelajar sekolah lain setelah pulang mengikuti pentas seni (Pensi) SMK Padjajaran. Kedua korban berboncengan menggunakan sepeda motor, dan ada yang mengejar dengan tidak menggunakan seragam sekolah hingga terjadi pembacokan,” beber Esih.