Pencarian Wisatawan Bogor di pantai Minajaya Dihentikan

Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian untuk menemukan jasad korban laka laut di pantai Minajaya, Kecamatan Surade, Sukabumi.

SUKABUMI – Tim SAR Gabungan terus berjibaku dengan pantai dan laut demi mencari korban laka laut seorang wisatawan, Asnadi (18) yang digulung ombak saat bermain air di pantai Minajaya, Kecamatan Surade. Pria yang diketahui warga Jalan H Mawi, RT 04/01, Desa Bojongindah, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, Kampung Pojok, Desa Pasiripis, Kecamatan Surade itu, merupakan korban kecelakaan laut yang hilang digulung ombak. Namun sayangya, alam yang kurang bersahabat menghambat operasi pencarian.

Humas SARDA Pos Ciracap, Noyief Naretsya mengatakan, proses pencarian jasad korban kecelakaan laut di pantai Minajaya, Kecamatan Surade ini, sudah memasuki hari ketujuh. Meskipun tim SAR gabungan sudah berupaya maksimal untuk melakukan pencarian baik disekitar Tempat Kejadian Musibah dan penyisiran.

Bacaan Lainnya

Namun korban belum juga berhasil ditemukan. “Di hari ketujuh masih belum membuahkan hasil. Sesuai dengan Standar Operating Prosedure (SOP), maka pencarian pun resmi ditutup pada pukul 17.00 WIB,” jelas Noyief kepda Radar Sukabumi, Senin (04/01/2021).

Selama proses pencarian selama tujuh hari itu, sambung Noyief, sejumlah pihak dilibatkan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari Pos SARDA Ciracap, TNI, Polri, BPBD Kabupaten Sukabumi, P2BK, Tagana, nelayan dan warga setempat.

“Namun hingga kini keberadaan jasad korbam belum ada tanda-tandanya. Padahal, area pencarian sudah diperluas hingga mencapai perbatasan Kecamatan Surade dengan Kecamatan Tegalbuleud,” bebernya.

Ketika disinggung mengenai kendala tim SAR gabungan selama proses pencarian, dirinya menjawab. Bahwa, tim Sar gabungan dalam beberapa hari terakhir telah mengalami beberapa kendala dilapangan. Diantaranya, cuaca ekstrim dan kondisi air di perairan laut Selatan Sukabumi yang kurang bersahabat, gelombang yang tinggi, angin kencang dan tingginya intensitas curah hujan.

“Untuk cuaca pencarian pada hari ke tujuh ini, dari pukul 07.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, cukup cerah. Namun, saat memasuki pukul 13.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB mendung.

Bahkan, sempat terjadi hujan dadakan disertai angin kencang. Sehingga terjadi badai meskipun waktunya hanya sebentar. Semetara untuk gelombang ketinggian sekitar 2,5 sampai tiga meter,” pungkasnya. (den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *