Masagi-NasDem Sepakat Berkoalisi Penandatanganan MoU Tertunda

SUKABUMI – Rencana Koalisi Masagi antara PPP, PAN dan NasDem yang akan di deklarasikan kemarin (24/10) malam dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU), nampaknya harus di tunda. Namun secara komitmen, koalisi yang dibangun oleh tiga partai ini sudah satu tujuan untuk membangun Kota Sukabumi lebih baik.

“Ya memang ada beberapa poin yang harus di revisi, tapi intinya kita malam ini (kemarin. red) sudah berkoalisi, tapi tinggal penandatangan saja,” ujar Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Sukabumi, Faisal Anwar Bagindo kepada Radar Sukabumi.

Bacaan Lainnya

Diakui Faisal, ada sejumal poin yang memang harus disepakati dalam bentuk MoU penandatangan koalisi. Namun, semua itu sudah selesai hanya saja pihaknya tinggal menyatukan poin-poin komitmen yang akan dituangkan dalam kesepakatan.

“Ya ada sekitar tujuh poin NasDem yang harus dimasukan dengan kesepakatan yang ditulis oleh Masagi. Kita akan sodorkan 13 poin, jadi harus di gabungkan. Berhubung ini sudah malam, jadinya tidak keburu. Dua sampai tiga hari selesai ko,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPD NasDem Kota Sukabumi, Mulyono mengatakan, untuk kemarin malam sudah terjadi kesepakatan untuk berkoalisi antara Masagi dan Nasdem. Tapi secara administrasi tidak terjadi hari ini.

Ia mengaku, hal itu bakal dibicarakan kembali lebih mendalam dengan ketiga partai ini. “Masing-masing kan punya warna, kalau keinginan sudah sama. Nah bagimana warna yang berbeda ini, dipadukan akhirnya bisa sama,” tutur Mulyono.

Deklarasi penandatangan itu kan kata Mulyono, hanya sebatas hal teknis saja. Terpenting pernyataan dan komitmen sudah terbangun. “Hal teknis kan kapan dan dimana pun bisa dilakukan. Kalau tidak berkoalisi, bagaimana dengan PPP dan PAN, begitu juga NasDem yang belum bisa memenuhi persyaratan,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *