Giliran Ponpes An-Nizhomiyyah Disusupi Orang Gila

SUKABUMI – Teror ke Pondok Pesantren (Ponpes) di Sukabumi seolah belum habis. Kali ini, santri di Ponpes An-Nizhomiyyah Kampung Rawasikin, Desa/Kecamatan Cirucug mengamankan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang menyusup ke lingkungan pesantren pada Minggu (11/2) sekitar Pukul 03:00 WIB dini hari.

Pria berambut gondrong itu diamankan santri yang tengah melakukan ronda malam disekitar pesantren. Sontak, pria yang diketahui bernama Subarna (40) warga Kampung Cibalagung RT 01/02 Desa/Kecamatan Cidahu digelandang ke Polsek Cicurug.

Bacaan Lainnya

Fahmi Idris (19) santri Ponpes An-Nizhomiyyah mengaku curiga gerak-gerik Subarna yang masuk ke lingkungan pesantren. Tanpa pikir panjang karena dikhawatirkan mengancam keamanan pondok, Fahmi bersama temannya langsung menangkap pria gondrong berbaju hitam itu.

“Gelagat dari pria gondrong itu mencurigakan, santriawan yang sedang jaga malam langsung menangkap dan menggiringnya ke Polsek Cicurug,” akunya, Minggu (11/2).

Ronda malam di lingkungan pesantren diintensifkan pasca merebaknya isu yang mengancam keberadaan ulama. Selain itu, dengan jaga malam di lingkungan pesantren akan lebih tejaga. “Akhir-akhir ini memamg ronda malam di lingkungan pesantren lembali diaktifkan kembali, untuk menghindari tindakan-tindakan yang tak diinginkan dan menjaga kondusifitas,” tutur Fahmi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *