Empat PDP di Kabupaten Sukabumi Meninggal, Negatif Covid-19

RADAR SUKABUMI – Kondisi kesehatan pasien yang terkonfirmasi positif Covid 19 baik berdasarkan hasil sample swab maupun rapid test, kini kondisinya berangsur membaik. Kini, mereka masih terkapar di sejumlah rumah sakit yang ada di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi, untuk mendapatkan tindakan tim medis.

Selain kondisi pasien positif terus membaik, pasien jumlah Pasien Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19, juga banyak yang selesai pamantuan dari petugas Puskesmas di lapangan.

Bacaan Lainnya

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid mengatakan, berdasarkan data update dari Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Sukabumi pada Senin (13/4) ini, jumlah ODP hingga PDP yang statusnya selesai pemantauan cukup banyak. Bahkan jumlahnya lebih banyak bila dibandingkan dengan orang yang masih pemantauan.

“ODP yang selesai pemantauan sebanyak 1866. Sementara yang masih pemantauan sebanyak 1669. ODP yang selesai pemantauan itu sudah sembuh. Karena masa karantina mandirinya sudah selesai selama 14 hari,” kata Harun kepada Radar Sukabumi, (13/4).

Tak hanya itu, jumlah PDP yang selesai pengawasan pun relatif semakin banyak. Bahkan hingga saat ini ada 33 orang yang selesai dalam pengawasannya. “Dari total 86 PDP di Kabupaten Sukabumi selama masa pandemi, 33 sudah selesai pengawasannya dan 49 masih pengawasan serta empat orang PDP meninggal dunia,” paparnya.

Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid.

Menurutnya, empat orang yang statusnya PDP yang meninggal tersebut semuanya negatif covid 19. Mereka meninggal karena berbagai penyakit penyerta. “Ada yang meninggal akibat penyakit penyerta jantung, meningitis dan DBD. Berdasarkan hasil tes, semuanya negatif covid 19,” terangnya.

Sementara jumlah pasien yang terkonfirmasi positif berdasarkan hasil swab hingga saat ini masih berjumlah empat orang. Sedangkan, warga Kabupaten Sukabumi yang positif hasil rapid tes berjumlah 11 orang.

“Semuanya pasein yang positif ini, sekarang tengah dilakukan penanganan yang intensif oleh petugas medis,” pungkasnya. (Den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *