Didik Anak Sesuai Perkembangan Zaman

SEREMONI: King and Queen of Graduation 2018/2019 dalam acara kenaikan tingkat kelas X, XI dan pelepasan perserta didik kelas XII tahun pelajaran 2018/2019 bertema "The Royal Graduation, Tiga Tahun SMK Nurul Bayan Menabur Rasa Cinta".

SUKABUMI,RADARSUKABUMI.com – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nurul Bayan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi menggelar kenaikan tingkat kelas X, XI dan pelepasan perserta didik kelas XII tahun pelajaran 2018/2019.

Tema kegiatan dalam acara tersebut adalah “The Royal Graduation, Tiga Tahun SMK Nurul Bayan Menabur Rasa Cinta”.
Dalam sambutannya Kepala SMK Nurul Bayan Kalapanunggal Deden Saepudin mengatakan, tahun ini SMK Nurul Bayan meluluskan 214 orang untuk angkatan 2018-2019.

Bacaan Lainnya

“Awalnya kami melakukan ujian manual sekarang sudah tiga tahun ujian berbasis komputer, dan SMA Nurul Bayan masuk tiga besar. Bukan ujian nasional saja, tapi USBN saat ini Nurul Bayan sudah berbasis komputer,” tutur Deden.

Menurutnya, hasil yang didapat dari mengikuti UNKB, SMK Nurul Bayan mendapat hasil yang memuaskan dengan peringkat ketiga.

“Di samping Nurul Bayan mengembangkan siswa untuk melanjutkan kuliah, kita juga mencetak mereka untuk siap kerja,” ungkapnya.

Di tempat yang sama Bupati Sukabumi Marwan Hamami menyampaikan, posisi Visi Kabupaten Sukabumi yang religius dan mandiri merupakan penguatan sumber daya manusia (SDM)

Untuk itu, tantangan wilayah di Kabupaten Sukabumi perlu digali dan disyukuri.

“Rasa syukur ini untuk penguatan kemandriian yang kita yakini, SMK Nurul Bayan harus bisa menjawab tantangan perkembangan zaman ini,” pinta Bupati Sukabumi Marwan Hamami melalui keterangan resminya kepada Radar Sukabumi, Kamis (13/6).

Sebelumnya, Marwan juga telah memberikan bantuan untuk pembangunan masjid yang berada di SMK Nurul Bayan.
“Masjid adalah sarana pembentukan karakter, setelah itu kita kejar kemandirian yang tidak tergantung kepada siapapun dengan modal ilmu yang telah di miliki.

Anak-anak harus dididik dengan keyakinan akidah, kalau pondasinya sudah kuat tidak usah khawatir,” tegas Marwan.

Menurutnya, anak-anak harus bermanfaat dalam kehidupannya, dan gurunya pun harus meng-upgrade kemampuan sesuai perkembangan zaman.

“Anak-anak pun akan tertinggal jika tidak mengetahui teknologi, didiklah anak sesuai perkembangan zamannya,” serunya.

Marwan meminta anak-anak diarahkan menggunakan Android untuk kegiatan positif, guna menjawab tantangan.

Diakhir kegiatan ditampilkan pentas seni yang diisi oleh Pungband, Idan Seventeen, Mang Ohang serta D’repok.

(/sri)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *