Diantar Tokoh, Abdul Latip Pelaku Pemukulan Ade Armando Menyerahkan Diri ke Polisi

Petugas Polsek Tegalbuleud Polres Sukabumi, saat meninjau rumah kediaman Abdul Latif
DITINJAU : Petugas Polsek Tegalbuleud Polres Sukabumi, saat meninjau rumah kediaman Abdul Latif (25) asal warga Kampung Panaruban, RT 07/01. Desa Tegalbulued, Kecamatan Tegalbulued yang diduga terlibat kasus pengeroyokan dosen UI.

SUKABUMI — Salah satu pemukulan Ade Armando Abdul Latif (25) asal warga Kampung Panaruban, RT (07/01) Desa Tegalbulued, Kecamatan Tegalbulued Kabupaten Sukabumi, dikabarkan sudah menyerahkan diri ke Kepolisian. Kabar tersebut diumukan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan.

Dalam Narasinya, Kombes Pol Endra Zulpan menyebutkan bahwa Abdul Latif ditangkap di Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (14/4/2022) dini hari tadi. “Ditangkap di Pelabuhan Ratu,” kata Zulpan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (14/4/2022).

Bacaan Lainnya

Dalam perkara ini, penyidik telah lebih dulu menangkap tiga orang tersangka. Mereka, yakni Komar, Muhammad Bagja, dan Dhia Ul Haq. Kekinian, kata Zulpan, penyidik masih memburu dua tersangka lainnya. Keduanya atas nama Ade Purnama dan Abdul Manaf.

“Cepat atau lambat, tentu Polda Metro Jaya akan menangkap mereka. Tetapi alangkah lebih bijaksana apabila mereka mau menyerahkan diri. Sehingga mempermudah kami dalam menangani kasus ini,” pungkasnya.

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat Ustadz Asep Mukarom yang juga ikut mengantarkan Abdul Latip ke Mapolres Sukabumi. Abdul Latip bersama Ustadz Asep datang ke Mapolres tadi malam, Rabu (13/4).

“Betul menyerahkan diri ke polisi didampingi oleh saya,” singkat Asep Mukarom kepada wartawan, Kamis (14/4).

Menurut Asep alasan menyerahkan diri ke aparat kepolisian itu, karena Abdul Latip berupaya untuk kooperatif dan pengakuannya tindakan pemukulan terhadap Ade Armando itu dilakukan secara spontan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *