Kapolsek Cibadak, Resor Sukabumi, Kompol Ridwan Ishak mengatakan, pihaknya membenarkan terkait adanya seorang IRT yang berada di Kampung Selamanjah, Desa Batununggal, Kecamatan Cibadak, telah menjadi korban penganiayaan.
“Iya, benar ada penganiayaan berat. Korban bernama Neni Mulyane mengalami luka berat pada bagian kepala, dan perkaranya kini tengah dalam proses penyelidikan,” jelas Ridwan.
Saat ini, korban tengah dalam penanganan tim medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekarwangi, Cibadak. “Untuk kasusnya sendiri masih kita dalami yah,” paparnya.
Ketika disinggung mengenai motif atau penyebab pelaku yang nekad melakukan penganiayaan kepada seorang IRT tersebut. Ia mengaku belum bisa memberikan keterangan secara gamblang. Lantaran, perkaranya masih dalam dalam tahap penyelidikan. “Untuk motif terduga pelaku, masih dalam penyelidikan atau pendalaman pihak penyidik,” paparnya.
Selain meciduk terduga pelaku, pihak Kepolisian juga telah mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, satu buah batu asahan yang berfungsi untuk mempertajam pisau yang diduga telah digunakan oleh pelaku untuk melakukan penganiayaan. “Untuk perkembangan kasusnya, nanti kami informasikan kembali yah, sekarang kita masih fokus pada penyelidikan dulu,” pungkasnya. (den/d)