SCG Sudah Siap Ledakan Gunung Guha

SUKABUMI – PT Tambang Semen Sukabumi (TSS) yang merupakan rekanan PT Siam Cement Group (SCG) mulai mensosialisasikan rencana peledakan Gunung Guha. Tapi, lagi-lagi masyarakat terdampak menolak keras rencana tersebut.

Seperti pada pertemuan di Gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Leuwidingding, Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampangtengah yang dihadiri Muspika Kecamatan Jampangtengah dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi serta pihak SCG. Rencana tersebut mendapatkan kecaman dari warga terdampak.

Bacaan Lainnya

Sebab, mereka menilai rencana penambangan bahan baku semen dengan menggunakan bahan peledak dikhawatirkan dapat merusak lingkungan. Lantaran, pertambangan tersebut selain tak jauh dengan pemukiman penduduk, juga dinilai dapat merusak ekosistem dan kelestarian alam.

Ketua RT 3, Kampung Leuwidingding, Dian mengatakan, ratusan warga Kampung Leuwidingding yang rumahnya berada dibawah lokasi pertambangan PT TSS tersebut, belum menyepakati akan adanya rencana peledakan lokasi tambang di Gunung Guha.

“Wajar saja apabila warga disini tak mengizinkan perusahaan untuk melakukan aktivitas tambang dengan menggunakan bahan peledak. Sebab, kami khawatir terhadap dampak lingkungannya. Jangankan menggunakan peledak, menambang secara manual saja warga disini sudah risih. Selain banyak getaran, juga suaranya sangat bising. Apalagi menggunakan peledak,” tegas Dian kepada Radar Sukabumi, usai mengikuti sosialisasi tersebut, Senin (27/3).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *