Terpisah, Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) PP Kabupaten Sukabumi, Heru Herlambang menjelaskan, pihaknya sangat menyayangkan dengan sikap perusahaan yang dinilai dalam aktivitasnya tidak memepedulikan lingkungan.
“Kendaraan truk dan kontainer yang sering melintas di Jalan Pelabuhan II ini, telah menyebabkan jalan rusak karena berat kendaraan melebihi tonase. Saya lihat, kalau pemerintah selalu melalukan perbaikan jalan melalui perawatan setiap tiga bulan sekali. Namun sayang, kualitas jalan tidak sebanding dengan muatan kendaraan berat itu. Sehingga kondisi jalan akan cepat rusak,” imbuhnya.
Untuk itu, pemerintah daerah harus berani memberikan sikap tegas terhadap perusahaan yang tidak mematuhi peraturan. Sebab, perusahaan tersebut harus dapat memberikan dan berkontribusi yang positif terhadap warganya.
“Saya tidak mencari siapa yang salah. Kami cuma berharap ada solusi yang tepat dari seluruh pihak yang terkait. Pemerintah harus tegas dan jangan ragu jika ingin memberikan sanksi terhadap PT SCG.
Apabila perusahaan itu benar telah melanggar peraturan, saya pikir lebih baik tutup saja perusahaan teresbut, karena sudah jelas dalam aktivitasnya selalu bermasalah,” pinta Heru.
