Rakyat Jabar Tak Mau Dinomorduakan

BANDUNG— Ketua Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan, bahwa rakyat Jawa Barat tidak mau dinomorduakan. Apalagi, jika ada pihak-pihak yang ingin menomortigakan rakyat Jabar. Menurut Dedi, seluruh elemen rakyat pasti menolak.

Hal itu ditegaskan Ketua DPD Golkar Jabar itu di Kantor DPD Golkar Jabar. Tepatnya, di Jalan Maskumambang, Kota Bandung, Selasa (25/9). “Kita ingin memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf di Jawa Barat. Karena itu, kita tidak ingin dinomorduakan. Rakyat Jawa Barat tidak mau jadi nomor 2. Semua ingin dinomorsatukan,” kata Dedi.

Bacaan Lainnya

Menurut Dedi, berbagai riset telah membuktikan tesisnya tersebut. Dia kembali menegaskan bahwa rakyat Jawa Barat ingin menjadi nomor satu dalam hal apapun. “Sok siah buktikeun (Silakan buktikan). Emak-emak (ibu-ibu) di Jawa Barat tak ada itu yang mau jadi nomor dua. Pasti semua ingin menjadi nomor satu,” katanya.

Mantan Bupati Purwakarta dua periode itu pun mengungkap filosofi di balik makna nomor satu. Nomor tersebut kata dia, merupakan nomor yang merefresentasikan peringkat paling atas. “Juara itu tak ada yang nomor dua, apalagi nomor tiga. Juara itu ya nomor satu,” tuturnya.

Tagline ‘menomorsatukan rakyat’ menurut Dedi, mengilhami seluruh tim dan simpatisan Jokowi-Ma’ruf untuk menyelesaikan masalah sosial. Karena itu, dirinya mengaku tidak akan menggelar acara seremonial di tengah masyarakat. Insentif elektoral menurut dia akan bisa diraih dengan cara terjun langsung ke tengah masyarakat.

Berbagai jenis pelayanan mulai dari pendidikan, kesehatan dan infrastruktur harus dapat dirasakan masyarakat. Caranya, Dedi sudah berkoordinasi dengan pengarah teritorial kabupaten/kota untuk fokus terhadap hal tersebut. “Kepala daerah yang berasal dari partai semua fokusnya di sana. Kalau kualitas pelayanan kepada masyarakatnya baik maka kemenangan di Jawa Barat akan semakin nampak,” katanya.

Tim Jokowi-Ma’ruf di semua tingkatan kata Dedi harus menjadi katalisator kepentingan masyarakat dengan pelayanan. Termasuk, hal-hal yang menjadi janji Presiden Joko Widodo pada periode ini yang belum tertunaikan. Salah satu program yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan adalah pengerjaan jalan tol di beberapa titik di Jawa Barat. “Kalau mau cepat selesai berarti Pak Jokowi harus satu kali lagi,” katanya.

 

(aga)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *