Prabowo: Kondisi Negara Sedang Sakit

KAMPANYE: Capres 02 Prabowo Subianto saat pidato kebangsaan di Stadion Kridosono Kota Jogjakarta, Senin (8/4). (Ridho Hidayat/JawaPos.com)

Capres 02 Prabowo Subianto mengatakan kondisi negara ini sedang sakit. Karena segelintir orang yang menguasai berjuta kekayaan bangsa Indonesia.

“Emak-emak yang lebih tahu negara ini sedang sakit, telah terjadi ketidakadilan yang sangat parah di republik ini. Ini bukan republik yang diperjuangkan oleh Bung Karno, Bung Hatta, Ahmad Dahlan, Hasyim Asy’ari, bukan ini.

Bacaan Lainnya

Ini adalah saya tidak tahu bagaimana terjadi,” kata Prabowo dalam pidato kebangsaannya di Stadion Kridosono Kota Jogjakarta, Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ), Senin (8/4).

Lanjutnya, segelintir orang telah menguasai kekayaan ratusan juta bangsa Indonesia. Hak-hak rakyat sedang diinjak-injak. “Negara kita sedang sakit, ibu Pertiwi sedang diperkosa, dan hak rakyat sedang diinjak-injak segelintir orang yang seenaknya saja merusak negeri ini. Mereka adalah, boleh nggak bicara agak keras sedikit. Oleh bajingan-bajingan,” katanya.

Usai berbicara itu, Prabowo kemudian menyapa panggung di depannya yang disediakan untuk media televisi. “Nanti ada yang tanya siapa yang dimaksud.

Halo media, gua (saya) kasihan sama wartawannya, ngerekam lama nggak pernah ditayangkan. Lo minta gua (Anda minta saya) sebut namanya satu-satu, nanti saya sebut nama dan alamatnya,” katanya.

Mantan Danjen Kopassus itu kembali menyebut permasalahan saat ini kekayaan Indonesia sedang dirampok dan dicuri. Termasuk BUMN-BUMN yang kebanggaan dan milik rakyat.

Selang beberapa saat, Prabowo kembali menyapa media yang sedang menyorotnya dengan kamera. “Itu tivi datang ke sini bukan untuk meliput. Menunggu saya mau salah bicara. Saya tidak takut karena saya tidak salah bicara. Saya bicara apa yang ada di hati saya. Saya muak dengan ulah elite yang jahat di Jakarta itu,” tegasnya. (JPG)

Editor : Sari Hardiyanto

Reporter : Ridho Hidayat

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *