Sapu Jagat dan BPPKB Berdamai

Deklarasi damai antara Badan Potensi Pembinaan Keluarga Besar (BPPKB) Banten dan Poskab Sapu Jagat di Makopolres Sukabumi Kota.

SUKABUMI – Badan Potensi Pembinaan Keluarga Besar (BPPKB) Banten dan Poskab Sapu Jagat akhirnya mendeklarasikan pernyataan damai. Mediasi kedua kelompok massa yang sempat bentrok ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Polres Sukabumi Kota dan Kodim 0607 Sukabumi.

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mengungkapkan, mediasi kedua kelompok masa ini merupakan inisiasi Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Wisnu Prabowo dan  Dandim 0607 Suakabumi Letkol Inf Danang Prasetyo Wibowo. Dirinya juga meminta, kedua kelompok massa ini bisa islah dari jajaran terbawah hingga pusat.

Bacaan Lainnya

“Mari sama-sama menahan diri, kami mencoba memediasi agar persoalan ini tidak berkelanjutan. Saat ini gesekan dari kedua kubu telah selesai dan mohon anggota organisasi dibawahnya untuk mengikutinya.

Sehingga, tidak terjadi gesekan dan persoalan lanjutan,” ungkap Marwan usai menggelar deklarasi damai di Kapolres Sukabumi Kota, Senin (27/1).

Penanganan medis bagi korban dalam bentrokan, lanjut Marwan, akan dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Karena memang, korban merupakan bagian dari warga Kabupaten Sukabumi. Adapun untuk pembinaan, akan dilakukan oleh semua pihak.

“Ini menyangkut warga Kabupaten Sukabumi. Nanti akan dibantu oleh pemerintah maupun secara pribadi. Kita bantu sampai bisa sembuh, mengenai pembinaan Ormas, di Kabupaten Sukabumi pun ada badan yang mengurusinya. Selain itu, ada pula pembinaan dari Kepolisian dan TNI,” terangnya.

Mediasi kedua kelompok massa yang sempat bentrok dilakukan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Wisnu Prabowo dan Dandim 0607 Suakbumi Letkol Inf Danang Prasetyo Wibowo.

Orang nomor satu di Kebupaten Sukabumi ini berharap Ormas dan kelompok massa lainnya bisa membantu pembangunan di Kabupaten Sukabumi.Karena dalam mempercepat pembangunan perlu komunikasi dan soliditas.

“Kalau ada permasalahan, mohon tabayyun dulu. Bahkan, bila ada permasalahan bisa lapor ke Kepolisian. Sehingga tidak melakukan penanganan secara sendiri sendiri,” pesannya.

Sementara itu, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Wisnu Prabowo meminta masyarakat untuk menyaring setiap video yang beredar. “Jangan sampai terprovokasi berita yang tidak benar,”singkatnya. (upi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *