SUKABUMI — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sukabumi, mendorong desa agar melakukan penanaman pohon. Hal ini sebagai upaya, penghijauan disetiap daerah khususnya lahan kritis. Kemarin, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menghadiri pembagian bibit pohon kepada masyarakat di Desa Cibodas, Kecamatan Palabuhanratu.
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mengatakan, pembagian bibit pohon ini merupakan program pembangunan 1000 Kebun Bibit Desa (KBD) yang diluncurkan Pemerintah Pusat dan Provinsi Jawa barat untuk membudayakan menanam pohon di kalangan masyarakat.
“KBD ini merupakan area lahan beserta perlengkapan pembibitannya. KBD harus dibangun dan dikelola atas inisiatif masyarakat termasuk memproduksi bibit sendiri sehingga diperoleh kesinambungan budidaya komoditas yang diusahakan serta diperoleh keuntungan ekonominya,” kata Marwan, Kamis (6/2).
Sebab itu, Marwan meminta agar seluruh desa di Kabupaten Sukabumi memiliki KBD, terutama desa setiap kecamatan yang rawan longsor dan banjir atau lahannya banyak yang rusak.
Menurutnya, pembagian bibit tanaman bukan semata-mata untuk memperbaiki lahan yang rusak saja. Tetapi, setelah menjadi kebun KBD harus diperhatikan nilai ekonomis, ekologi dan nilai estetikanya.
“Pola tanam yang diperhatikan harus dapat mengakomodasi restorasi dan reintroduksi jenis-jenis tanaman dikawasan tersebut dan keinginan masyarakat adalah agroforesty atau pola tanam yang memiliki banyak manfaat,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Desa Cibodas, Junajah menambahkan, dalam kegiatan ini terdapat sebanyak 60 ribu bibit pohon unggulan dibagikan kepada masyarakat. “Desa Cibodas telah ditunjuk untuk program KBD dari kementerian sebanyak 60.000 bibit pohon unggulan,” tambahnya.
Pihaknya, meminta agar masyarakat memanfaatkan bibit pohon yang diberikan tersebut dengan cara menanam dan merawatnya secara baik. “Kami sudah diberikan banyak bibit pohon, jadi kita manfaatkan untuk penghijauan di wilayah ini,” pungkasnya. (bam/d)
