SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten Sukabumi meluncurkan aplikasi e-Damkar, berbasis android dilaunching langsung oleh Bupati Sukabumi H Marwan Hamami, di Hotel Pangrango, Jumat (13/3/2020).
Proses peluncuran aplikasi untuk optimalisasi pelayanan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan tersebut, dilakukan dengan penekanan sirine oleh H Marwan Hamami bersama Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Sukabumi.
Bupati Sukabumi H Marwan Hamami mengatakan, peluncuran e- Damkar tersebut untuk percepatan pelayanan kepada masyarakat.
Sehingga, masyarakat bisa memanfaatkan kemudahan akses aplikasi tersebut ketika terjadi musibah kebakaran ataupun penanganan penyelamatan yang membutuhkan bantuan petugas pemadam kebakaran.
“Ini untuk mempermudah pelayanan bagi masyarakat. Jadi, ketika ada musibah bisa segera ditangani langsung,” ujarnya.
Apalagi, Damkar tidak hanya menangani permasalahan kebakaran saja. Namun ada penanganan lainnya seperti penyelamatan masyarakat. “Bisa penanganan seperti tenggelam di sumur dan lainnya,” ucapnya.
Maka dari itu, selain aplikasi e-Damkar, fasilitas pendukung lainnya terus dilengkapi. Mulai dari kendaraan pemadaman, rescue, hingga ambulans. “Bahkan SDM di Dinas Damkar pun terus ditingkatkan kemampuannya,” ungkapnya.
Bupati berharap, keberadaan e-Damkar bisa bermanfaat dan dimaksimalkan fungsinya oleh masyarakat. “Mudah-mudan launching e-Damkar ini bisa bermanfaat bagi masyarakat,” terangnya.
Kepala Dinas Damkar, H Rd Uang Burhanudin mengatakan, aplikasi e- Damkar tersebut dibuat untuk memudahkan pelayanan terhadap masyarakat. Terutama ketika terjadi kebakaran di wilayah Kabupaten Sukabumi.
“Aplikasi ini dibuat bekerjasama dengan DKIP (Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian) Kabupaten Sukabumi untuk memaksimalkan pelayanan bagi masyarakat. Bahkan, petugas Damkar Kabupaten Sukabumi pun sudah melakukan simulasi penggunaan e-Damkar tersebut. Lewat aplikasi ini bisa mempercepat penanganan penanggulangan kebakaran,” terangnya.
Menurutnya, masyarakat bisa mengunduh aplikasi tersebut melalui playstore dengan nama Bimasakti. Aplikasi tersebut, terintegrasi dengan e-Damkar dan layanan Pemkab Sukabumi lainnya.
“Penggunaannya cukup mudah, tinggal masuk ke aplikasi lalu menyebutkan lokasi kebakaran. Nanti petugas akan meluncur ke lokasi yang telah diinfokan oleh masyarakat,” paparnya.
Bahkan, pengguna aplikasi tersebut bisa mengetahui nama driver dan lokasi kendaraan pemadam kebakaran tersebut berada. Sehingga bisa terpantau jarak antara lokasi kebakaran dengan kendaraan pemadam kebakaran. “Mudah mudahan aplikasi ini bisa tersosialisasikan kepada masyarakat. Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu terwujudnya e- Damkar ini,” terangnya
Usai meluncurkan aplikasi e-Damkar, Bupati Sukabumi melihat secara langsung simulasi penggunaan aplikasi e-Damkar. (*)
