RADARSUKABUMI.com – Bantuan P3K 2019 di Kecamatan Cibitung dimanfaatkan untuk penataan wisata lokal Leuwi Koko di Desa Cibitung.
Laporan Didiet Rahma Aditya
Kasi Sarpras Kecamatan Cibitung, Rahmat yang mewakili Camat Cibitung, Enang Hasirin menerangkan bahwa bantuan anggaran P3K 2019 dimanfaatkan untuk satu titik, yakni penataan Wisata Leuwi Koko di Desa Cibitung yang berupa sungai arahnya ke Curug Cikaso.
“Penataan Leuwi Koko sudah selesai sudah ditinjau Bapak Bupati,”katanya kepada Radar Sukabumi belum lama ini.
Apa saja yang ditata?
Menurutnya, antara lain pengerasan jalan yang panjangnya sekitar 1,5 Km, kemudian tempat parkir, tempat untuk dagang. Keberadaan Leuwi Koko, menurutnya ini sekitar 1,5 Km dekat Pospol dari Pospol juga masih ke arah 1,5 Km ke arah selatan.
Menurutnya, penataan Wisata Leuwi Koko sudah selesai dilaksanakan. “Alhamdulillah Bapak Bupati sudah meninjaunya,”ucap syukurnya. (*)
Daerah Berpotensi Gula Merah, UKM Samak, dan Wisata Puncak Manuk
Kasi Sarpras Kecamatan Cibitung Rahmat yang mewakili Camat Cibitung, Enang Hasirin menyebutkan desa-desa yang berada di Kecamatan Cibitung antara lain Cibitung, Cibodas, Cidahu, Banyumurni, Banyuwangi, dan Tegalmurni.
Sejumlah potensi tampak ada di Kecamatan Cibitung, antara lain potensi komoditi hasil pertanian yakni, imbuhnya, dengan maraknya pengrajin gula merah di Desa Banyuwangi yang katanya sekian ton dikirim pengrajin untuk dijual minggu dan UKM samak yang terbuat dari daun pandan yang berada juga di Desa Banyuwangi.
Potensi lainnya terdapat Wisata Lokal yang berupa sungai Puncak Manuk yang menurutnya berupa bukit dengan ketinggian di atas 20 meter. Wisata lokal keberadaannya di Desa Cibodas. (dit)