Belasan IKM Permesinan TTG Ikuti kegiatan Bimtek Fasilitasi Diversifikasi Produk

Diversifikasi produk secara daring bersama Ditjen IKMA, Kementerian Perindustrian, di Hotel Augusta.

RADARSUKABUMI.com – Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (Ditjen IKMA), Kementerian Perindustrian, menyelenggarakan pembukaan kegiatan fasilitasi diversifikasi produk secara daring bagi Industri Kecil dan Menengah (IKM) logam di Kabupaten Sukabumi.

Dendi Koswara DK, Sukabumi

Bacaan Lainnya

Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Augusta, Jalan Raya Cikukulu, Kecamatan Cicantayan, kabupaten Sukabumi ini, diikuti belasan peserta IKM logam di Kabupaten Sukabumi, Senin (10/8).

Direktur Industri Kecil dan Menengah (IKM) Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut, Endang Suwartini mengatakan, pembukaan kegiatan fasilitasi diversifikasi produk IKM permesinan Teknologi Tepat Guna (TTG) di Kabupaten Sukabumi ini, akan diselenggarakan selama lima hari, mulai 10 Agustus sampai dengan 14 Agustus 2020 nanti.

“Kondisi saat ini di masa pandemi Covid-19 hampir semua sektor industri mengalami kesulitan, namun pemerintah terus berupaya untuk mengurangi penyebaran Covid-19, di sisi lain juga terus mendorong IKM untuk tetap berkarya.

Melalui fasilitasi ini kami harapkan IKM mendapatkan peningkatan kemampuan dalam melakukan diversifikasi, terutama dalam menghadapi kondisi pandemi,” kata Endang saat memberikan sambutannya secara daring.

Endang menambahkan, IKM permesinan TTG memiliki peranan penting dalam masyarakat, karena peranan Teknologi Tepat Guna (TTG) apabila dimanfaatkan secara optimal diyakini akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, memberikan nilai tambah produk, perbaikan mutu dan membantu dalam mewujudkan usaha produktif yang efisien.

“Implementasi TTG dipandang sebagai sebuah strategi untuk mengoptimalkan pendayagunaan semua aspek sumber daya lokal secara berkelanjutan yang mampu memberikan nilai tambah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan pada gilirannya akan memberikan kontribusi dalam peningkatan daya saing bangsa,” imbuhnya.

Dalam kegiatan pembukaan tersebut, Endang Suwartini berharap keterlibatan semua stakeholders untuk berperan serta dalam mendukung perjalanan tumbuh kembang IKM. “Selain itu, kami juga mengingatkan untuk terus menjalani protokol kesehatan khususnya selama pelaksanaan kegiatan ini,” timpalnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Sukabumi, Aam Amar Halim mengatakan, pihaknya mewakili pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi dan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mengucapkan banyak terimakasih kepada Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (Ditjen IKMA), Kementerian Perindustrian yang sudah peduli dan mendorong bagi perkembangan IKM logam di Kabupaten Sukabumi.

“Seperti diketahui bersama saat ini, hampir semua sektor industri mengalami dampak dari Covid 19. Banyak IKM yang produksinya berhenti atau penurunan omset yang sangat drastis. Namun, disisi lain IKM produksi kesehatan telah kebanjiran order selama penyebaran virus wabah corona ini,” katanya.

Untuk itu, pihaknya menilai kondisi tersebut merupakan sebuah peluang, sekaligus tantangan bagi IKM untuk terus berinovasi dan diversifikasi produk.

“Semoga kegiatan ini dapat berjalan lancar dan dapat meningkatkan keterampilan IKM permesinan sehingga dapat melakukan diversifikasi produk dan mampu bertahan di massa pandemi ini,” pungkasnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *