RADARSUKABUMI.com – Tebing setinggi 7 meter di Jalan Paledang Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, amblas pada hari Sabtu (07/02/2020). Akibatnya, pejalan kaki tidak bisa melintasi kawasan tersebut karena sebagian trotar pun ikut amblas.
Romi, pelaksana dari PUPR Kota Bogor mengatakan amblasnya tebing setinggi 7 m dan trotoar diakibatkan adanya tekanan air dari bawah yang cukup kuat sehingga tanah dari bawah ikut tergerus.
Air tersebut berasal dari pipa PDAM yang terpasang di lokasi amblasnya tebing dan trotoar di kawasan
“Untuk sementara kita pakai beronjong dan karung pakai rusuk bambu agar tidak terjadi amblas lagi,” katanya kepada Pojokbogor.com (Radarsukabumi.com grup) saat berada di lokasi, Selasa (11/02/2029).
Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Priatna Syamsa mangatakan bahwa peristiwa amblasnya tebing dan trotoar di kawasan tersebut sudah dikoordinasikan dengan PUPR Kota Bogor.
“Sudah kita kordinasikan dengan PUPR dan Disperumkim untuk penaganan perbaikannya. Sedangkan untuk korban tidak ada,” pungkasnya.
(pojokbogor/izo/rs)