Empat Jemaat GPIB Bogor Meninggal Diduga Corona?

BOGOR, RADARSUKABUMI.com – Keluarga besar gereja GPIB tengah berduka. Empat jemaat GPIB meninggal dunia. Beredar kabar bahwa keempatnya meninggal dunia karena terpapar virus Corona usai melakukan acara semnar di Aston Bogor.

Namun hal itu dibantah oleh Kepala Bagian Humas Protokol pada Sekretariat Daerah Kota Bogor, Rudiyana. Menurut Rudiyana, empat jemaat BPIB meninggal karena menderita sakit.

Bacaan Lainnya

Keempatnya meninggal karena demam berdaeah, kelelahan dan usia yang sudah tua.

“Satu orang pendeta sedang dirawat tapi tidak di isolasi, beliau punya riwayat jantung dan sudah dibawa ke rumah sakit,” ujarnya kepada PojokBogor.com yang dikonfirmasi lewat pesan singkat, Kamis (19/3/2020).

Sedangkan satu orang pendeta meninggal karena menderita demam berdarah (DBD). Sebelumnya, dia rutin check up ke rumah sakit.

“Jenazah langsung dimakamkan karena mengikuti aturan pemerintah, tidak ada kumpulan massa mengingat jika pendeta meninggal pasti banyak yang akan datang,” ucapnya.

Selain itu, satu orang pendeta meninggal karena usia yang sudah tua.

“Jenazah dikremasi atas permintaan keluarga,” ungkapnya.

Sementara untuk seluruh panitia PST yang sempat bersinggungan dengan keempat pendeta tersebut dalam keadaan baik-baik saja.

“Rentan waktu dari PST sudah 3 minggu, sementara masa inkubasi 2 minggu,” pungkasnya.

(adi/pojokbogor/izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *