Arihta Surbakti Terpilih Jadi Ketua PWI Kota Bogor Periode 2021-2024

PWI Kota Bogor
Aritha Surbakti Terpilih Aklamasi Ketua PWI Kota Bogor Periode 2021-2024

BOGORKonferensi PWI Kota Bogor 2021 menetapkan Arihta Utama Subakti sebagai ketua periode 2021-2024.

Kegiatan Konferensi PWI yang dilakukan di Aula Mapolresta Kota Bogor, Sabtu (2/10/2021), menetapkan kembali Arihta menjadi ketua PWI Kota Bogor, dan terpilih secara aklamasi.

Bacaan Lainnya

Kang Ari-sapaanya mendapatkan dukungan dari 14 orang yang memiliki hak suara sebagai pemegang kartu biasa.

Diketahui, dari 16 peserta sebagai pemegang kartu biasa, satu orang tidak menghadiri Konferensi PWI Kota Bogor, sedangkan satu orang lagi merupakan Kang Ari yang merupakan ketua demisioner.

Disisi lain, Aritha juga mendapatkan dukungan dari 23 orang pemegang kartu muda.

“Dengan demikian sidang pleno sudah selesai (Memilih Aritha sebagai Ketua PWI Periode 2021-2024). Sidang lanjut pada pleno 4,” ungkap Pimpinan Sidang sekaligus Wakil Ketua Bidang Ketua OKK PWI Jawa Barat Ahmad Syukri A, Sabtu (2/10/2021).

Kemudian, Ahmad Syukri meminta agar ketua terpilih untuk segera membentuk formatur kepengurusan yang baru.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bogor Dedie resmi membuka Konferensi PWI Kota Bogor 2021 di Aula Mapolresta Kota Bogor, Sabtu (2/10/2021).

Konferensi tersebut bakal memilih dan menetapkan ketua dan pengurus serta program kerja PWI Kota Bogor.

Dalam sambutanya, Dedie yang mewakili Wali Kota Bogor Bima Arya yang tengah mengunjungi perhelatan Pekan Olah Raga Nasional (PON) di Papua, mengaku perkenalan pertamanya dengan wartawan di Kota Bogor syarat makna. Terlebih, kondisi kantor sekretariat PWI yang memprihatinkan pada tahun 2015.

“Saya merasa bersyukur, perkenalan saya dengan PWI Kota Bogor dimulai dari sebuah ketiadaan, saya diajak kesebuah tempat di Jalan Kesehatan, ada bangunan yang roboh, dan bangunan yang tidak berfungsi,” kata Dedie, Sabtu (2/10/2021).

Pada saat meninjau lokasi rumah bernaungnya wartawan yang kerap lalu lalang di Kota Bogor, Dedie mengaku merasa terenyuh karena melibat sebuah bangunan yang terbengkalai saat itu.

“Saat itu tentu tentu saya sangat terenyuh, dan semampu kami bersama-sama meskipun tidak terlalu materil, paling tidak mudah-mudahan ada perhatian dari kita semua, bisa membantu membangun PWI Kota Bogor,” katanya.

Sejak kantor sekretariat PWI Kota Bogor berdiri kokoh, Mantan Direktur KPK itu menilai banyak kemajuan dan kegiatan yang telah dilakukan semasa kepemimpina Arie Surbakti.

“Dan terbukti, sudah banyak kemajuan, setelah kegiatan ini juga akan diresmikan masjid (Masjid An-Naba PWI Kota Bogor) di lingkungan PWI Kota Bogor,” katanya.

“Sebuah langkah yang signifikan, dan mudah-mudahan kemajuan busa bertambah,” sambungnya.

Dedie juga mengapresiasi profesi wartawan yang selalu mengabarkan dan memberikan informasi terkini.

Ia menyebut pekerjaan wartawan memiliki risiko yang cukup tinggi, untuk itu ia juga memberikan dukungan kepada BPJS Ketenagakerjaan yang turut membantu memberikan penjaminan keselamatan kepada pewarta.

“Karena wartawan ini sangat luar biasa, nilai profesi wartawan terdiri dari tiga, pertama nilai kejujuran, nilai integritas, dan nilai setia pada kebenaran, serta berfungsi sebagai pilar keempat demokrasi,” ucapnya.

Dedie menambahkan, wartawan merupakan profesi yang sangat prestisius.

Sejumlah pejabat dan tokoh media turut hadir dalam pembukaan konferensi PWI Kota Bogor. Mereka yang hadir adalah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Atang Trisnanto.

Kemudian Wakapolresta Bogor Kota, AKBP Ferdy Irawan, Kejari Kota Bogor yang diwakili Kasi Intel, Aryo Wicaksono.

Lalu, anggota Komisi 4 DPR RI yang diwakili Budhy Setiawan, CEO Radar Bogor Group Hazairin Sitepu, Ketua PHRI Yuni Abetalahi, Ketua Kadin Amer Faiq Rusydi, Kepala Cabang BPJS Bogor, Miss Muchtar dan anggota Komisi IV DPRD Kota Bogor, Saeful Bahri.

(ded)

Editor: Rany

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *