Alasan Presiden Soekarno Ingin Merubah Samudera Hindia Menjadi Samudera Indonesia

Alasan Presiden Soekarno Ingin Merubah Nama Samudera Hindia
Alasan Presiden Soekarno Ingin Merubah Nama Samudera Hindia. (Grafis : Radar Sukabumi)

SUKABUMI — Hingga saat ini nama Samudera yang ada di Selatan Jawa Masih bernama Samudra Hindia, padahal presiden Soekarno saat berkunjung ke Sukabumi untuk kedua kalinya, berharap nama Samudera Hindia diganti menjadi menjadi Samudera Indonesia.

Alasannya logis, agar dunia mengakui dan mengenal Indonesia. Untuk kedua kalinya setelah 18 tahun lalu Soekarno. Hal tersebut diungkapkan Soekarno saat Presiden Soekarno berpidato kepada penduduk kota pesisir Pelabuhan Ratu pada hari Jumat sore.

Sebelum ke pasanggrahan Karanghawu, Presiden Soekarno memandang Samudera Hindia untuk kedua kalinya dalam hidupnya. Pertama kali adalah 18 tahun yang lalu, katanya kepada audiens.

Dia kemudian tinggal di pasanggrahan yang sama untuk memulihkan penyakit. Dia dibebaskan sebagai tahanan politik dan selama masa tinggal disini saya bertanya-tanya kapan laut yang saya nantikan ini akan disebut Samudera Indonesia dan bukan Samudera Hindia.

Dunia nyaris tidak mengenal negara kita. Nama negara kita sekarang telah dikenal sebagai Indonesia yang telah memperoleh kemerdekaan dan saya adalah presiden negara di tempat tahanan politik.

Bahkan dalam catatan, Dalam perjalanan pulang dari selatan Sukabumi ini ke Sukabumi kadang-kadang Presiden Soekarno duduk di atas kap jip yang melewati penduduk desa utama yang telah mendirikan semua jenis hiasan bunga dan gerbang kehormatan. Selanjutnya Presiden melanjutkan perjalanan ke Cianjur dan tiba pada sore hari di Cianjur yang sepanjang jalan sorakan yel-yel merdeka.

Pos terkait