SUKABUMI — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi Ade Dasep Zaenal Abidin mengadakan reses pertama tahun Anggaran 2020 di Daerah Pemilihan (dapil) III, kemarin (13/01).
Reses yang digelar di Desa Cisande Kecamatan Cicantanyan dihadiri puluhan masyarakat yang menyampaikan aspirasi secara langsung.
Berbagai persoalan muncul saat masyarakat diberikan kesempatan untuk bertanya kepada anggota dewan yang duduk di Komisi I tersebut, mulai dari keluhan sarana pendidikan yang kurang memadai, hingga usulan program satu ruma satu sarjana dan usulan mendorong pembangunan lapangan olahraga.
Kecamatan Cicantanyan dinobatkan sebagai kawasan pedesaan bersama Kecamatan Kadudampit oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi diharuskan bergerak untuk bisa membangun dari desa ke desa dengan potensi yang ada.
Menanggapi hal tersebut, Ade Dasep mengatakan bahwa usulan dan aspirasi yang muncul dari masyarakat akan ditampung terlebih dahulu kemudian akan dibawa dan dibahas serta diusulkan pada saat rapat.
“Ya soal tadi ada yang meminta sarana pendidikan berupa kursi di sekolah, saya perintahkan mereka untuk mencatat terlebih dahulu kebutuhannya, kemudian soal beasiswa saya juga akan menggagas hal tersebut kedepan sesuai dengan program saya yang sudah berjalan, “terangnya.
Dirinya juga mengakui bahwa Cicantanyan, merupakan penghasil orang yang hebat seperti tokoh nasional mereka berangkat dari sana. Sangat setuju ketika masyarakat di Desa Cisande ingin menjadikan Cicantanyan sebagai pusat SDM yang unggul.
“Intinya usulan ini akan saya bawa dan terima kemudian dibahas, bahkan saya juga sudah menggagas beasiswa pendidikan dan kesehatan untuk Anak Yatim yang belum Aqil Baligh secara gratis, jadi ketika berbicara ingin membangun SDM tentu saya akan mendukung usulan tersebut, “tukasnya. (hnd)
