KOTA SUKABUMI – Video berdurasi 32 detik tentang dugaan pengeroyokan oleh tiga orang pria viral di jagad media sosial. Dalam video yang terekam kamera handphone ini terlihat satu orang menggunakan atribut khas ojeg online. Tidak berselang lama, warga yang berada disekitar langsung melerai perkelahian tersebut.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Maolana melalui Paur Subbag Humas Polres Sukabumi Kota, Bripka Solehudin membenarkan video perkelahian tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, tepatnya di Jalan Ahmad Yani pada Kamis (9/1).
“Ketiga pelaku itu sudah diamankan di Mapolsek Cikole, betul itu kejadiannya di Jalan A Yani sudah kami tanagani,” ungkapnya,Jumat (10/1).
Adapun penyebab perkelahian tersebut dipicu oleh persoalannya salah paham antara pelaku dengan korban, kejadian itu bermula saat korban hendak memanggil adiknya yang tidak jauh dari lokasi perkelahian.
Saat memanggil, tiga pria yang terlibat perkelahian dengan korban itu merasa tersinggung dengan bahasa yang disampaikan korban.
“Motifnya salah faham saja, karena pelaku tidak menerima apa yang disampaikan korban dan akhirnya terjadi cek-cok dan perkelahian,” terang Soleh.
Karena jumlah korban dan pelaku tidak seimbang, akhirnya korban mengalami beberapa luka pada badan dan kepalanya.
Dalam kejadian itu, perkelahian tidak menggunakan senjata tajam dan hanya menggunakan tangan kosong.
“Korban mengalami luka memar, untuk barang bukti tidak ada karena mereka menggunakan tangan kosong. Intinya kejadian itu sudah ditangani kepolisian, dan sudah diamankan,” tukasnya. (upi/d)
