Puncak Ditutup, Ini Rekayasa Lalin Bogor-Jakarta Via Kota Sukabumi

SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota melakukan rekayasa sejumlah jalur lalu lintas yang diprediksi akan terjadi kepadatan di beberapa titik seiring rencana penutupan jalur Puncak Bogor pada malam tahun baru 2020.

Penutupan jalur puncak akan terjadi mulai 31 Desember 2019 mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan tanggal 1 Januari 2020 pukul 06.00 WIB. Kota Sukabumi akan menjadi lintasan alternatif arus kendaraan yang akan menuju Bogor-Jakarta.

Bacaan Lainnya

“Ada dua alternatif untuk kendaraan yang bisa dilalui mulai dari dalam kota atau melalui jalur lingkar selatan. Kita tempatkan petugas di setiap jalur untuk mengarahkan pengemudi ketika terjadi kepadatan,” kata Kasat Lantas Polres Sukabumi Kota AKP Atik Suswanti dilansir dari detikcom, Minggu (22/12/2019).

Untuk dalam kota, pengendara bisa melintasi Jalan Raya Sukalarang, Jalan Raya Sukaraja, Jalan RA Kosasih, Jalan Siliwangi, Jalan RS Syamsudin, Jalan Bhayangkara, Jalan KH Sanusi, Jalan Raya Cisaat dan Jalan Raya Cibolang. Ini juga berlaku untuk kendaraan yang melintas dari arah sebaliknya.

Kemudian untuk pengendara yang melintasi Jalan Lingkar Selatan, bisa melalui Jalan Sukalarang, Jalan Sukaraja, Simpang Selakaso, Jalan Pembangunan, Jalan Lingkar Selatan dan tembus ke Jalan Cobolang, berlaku untuk arus sebaliknya.

“Pastikan pengendara mematuhi petugas yang kami tempatkan di titik-titik tersebut terutama di persimpangan. Rambu peringatan juga terpasang di sepanjang jalan pengendara patuh untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,” kata Atik.

Selain rekayasa lalu lintas, Atik juga menyoroti kondisi jalan rusak yang dianggap bisa membahayakan pengendara. Ia berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Sukabumi dan Jawa Barat untuk memperbaiki atau menambal jalan tersebut.

“Sementara kami kerahkan anggota juga untuk menutup jalan berlubang, karena tentu sangat berbahaya apalagi ketika posisinya dekat ke bahu jalan dan di jalan lurus mentok ke persimpangan,” katanya.

Kondisi jalan kurang mulus tersebut berada di Jalan Pelabuhan II, Jalur Lingkar Selatan dan Warung Kelapa. “Mudah-mudahan di titik ini segera ada perbaikan, pemberitahuan sudah kita layangkan ke PU,” punkas Atik.

(dtc/izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *