Pemkot Sukabumi Perhatikan Ketahanan Keluarga

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat membuka acara seminar Trilogi pembangunan keluarga meretas jalan menuju keluarga berkelas.

CIKOLE – Walikota Sukabumi Achmad Fahmi mengaku, Pemerintah Kota Sukabumi terus berupaya membangun ketahanan keluarga bagi masyakarakat. Menurutnya, berawal dari keluarga akan lahir generasi sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan unggul.

“Pembentukan atau pencetakan SDM menjadi priorotas utama pembangunan,” ujar Walikota Sukabumi Achmad Fahmi saat menghadiri acara seminar Trilogi pembangunan keluarga meretas jalan menuju keluarga berkelas di salah satu hotel di Kota Sukabumi Rabu (27/11).

Bacaan Lainnya

Dikatakan Fahmi, hal ini perlu dilakukan mengingat perkembangan teknologi informasi jauh melesat dan dibutuhkan sebuah gerakan atau komitmen dalam menciptakan SDM unggul untuk Indonesia maju 2045 caranya mulai dari keluarga.

” Pembentukan SDM berkualitas tidak mungkin bisa berhasil atau melesat kalau dari keluarga tidak dibentuk. Sehingga dari ayah dan ibunda yang soleh akan lahir anak soleh dan unggul,” katanya.

Lanjut Fahmi, segala sesuatu berawal dari keluarga, tidaknya hanya berfokus pada kuantitas namun juga pada sisi kualitas. Diterangkannya, ada tiga hal mendasar dalam pembentukan keluarga dalam trilogi keluarga yakni mampu, menjaga angka tahapan kelahiran dan menjaga keutuhan keluarga mampu bukan dari sisi ekonomi saja atau materi.

“Melainkan ada empat hal kebahagaian atau kenyamanan hidup di dunia menurut Rasul yakni punya pasangan yang soleh, punya rumah yang luas, punya tetangga soleh, dan punya kendaraan yang nyaman. Sementara menjaga tahapan kelahiran yakni 4 tahun sekali dan menjaga keutuhan keluarga,” bebernya.

Ditambahkan Fahmi, sosialisasi ketahan keluarga ini digiatkan untuk yang sudah dan belum menikah. Di mana yang belum menikah harus persiapan dan melalui desain dan pasti dilalui.

“Mari sama-sama membuat tahapan dan desain sehingga membentuk keluarga sakinah maknanya tenang, mawadah maknanya kecintaan berkumpul dalam keluarga dan warohmah artinya keberkahan, “tambahnya.

Kepala (DP2KBP3APM) Kota Sukabumi Nuraeni Komarudin menerangkan, kegiatan ini adalah bagian program Kependudukan Keluarga Berencana Pembangunan Keluarga (KKBPK). ”Seminar ini komitmen mewujudkan Kota Sukabumi religius, nyaman dan sejahtera berbasis keluarga melalui penerapa trilogoli pembangunan keluarga bersinergi dengan seluruh elemen, “imbuh dia.

Tujuan kegiatan meningkatkan sinergitas dan komitmen membangun keluarga berketahanan, berkualitas atau berkelas. Peserta kegiatan berjumlah 500 orang berasal dari organisasi perangkat daerah (OPD), siswa SMA/SMK, pengelola kampung KB, dan organisasi peduli keluarga. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *