SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Anjak Priatma Sukma turut meramaikan bursa calon Pilkada Sukabumi 2020 nanti. Namanya pun mulai disebut-sebut sebagai salah satu kontestan yang akan menempati posisi calon wakil bupati dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Lantas, bagaimana tanggapan Anjak soal isu ini? “Sementara saya belum bisa berkomentar banyak karena saya baru saja dilantik menjadi anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dan menjadi Ketua Komisi 3,” kata Anjak kepada Radarsukabumi.com, Rabu (16/10/2019).
Sosok Anjak hadir dan memantik perhatian disebabkan sejumlah hal, salah satunya dia adalah satu-satunya kandidat sementara yang berasal dari kalangan milenial. Selain itu, figur Mantan Bupati Sukabumi Sukmawijaya yang merupakan orangtua Anjak adalah nilai plus tersendiri.
“Partai sedang bekerja soal ini (Pilbup Sukabumi, red). Sedangkan saya pun sedang bekerja sebagai anggota dewan untuk lima tahun ke depan. Jadi biarkanlah semua bekerja sebagai mestinya dulu. Saya pribadi sami’na waato’na, taat dan patuh terhadap keputusan partai dan keinginan rakyat,” ungkap Anjak.
Namun Anjak menilai kalangan milenial memang sudah sepatutnya menunjukkan eksistensi diri dan membuktikan bahwa kalangan ini pun bisa berkompetisi dengan senior. Buktinya, banyak daerah yang terbukti berkembang dan maju dengan dipimpin oleh kepala daerah dari kalangan milenial.
“Ya kalangan milenial itu harus sangat diperhitungkan. Dalam hal apapun termasuk dalam mengelola sebuah daerah. Kan sudah banyak kabupaten dan kota yang kepala daerahnya dari milenial terbukti maju dan unggul. Ya saya kira ini wayahna Kabupaten Sukabumi lah,” pungkas Anjak.
(izo/rs)
