LPKPI Dorong Tenaga Kerja Disabilitas

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi bersama Ketua Dewan Pembina LPKPI, Dwi Mukti Wibowo (ketiga kiri) saat meresmikan pengurus LPKPI Sukabumi.

CIKOLE, RADARSUKABUMI.com — Minimnya akses usaha untuk penyandang disabilitas, membuat keprihatinan berbagai pihak. Tak terkecuali bagi Lembaga Pemberdayaan Kesejahteraan Pancakarya Indonesia (LPKPI).

Baru-baru ini, lembaga yang konsen dengan masalah sosial tersebut menggelar pelatihan Pemberdayaan Ekonomi Bagi Disabilitas sekaligus membentuk LPKPI cabang Sukabumi disalah satu hotel di Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

Pendiri sekaligus Ketua Dewan Pembina LPKPI, Dwi Mukti Wibowo mengakatakan keberadaan LPKPI sebagai mediator untuk membantu agar pemerintah daerah sama-sama mengatasi permasalahan disabilitas yang ada di daerah.

Di mana saat ini, para penyandang disabilitas yang ada di daerah sangat minim akses atau networking untuk menyalurkan keahliannya. “Kita pun mendorong agar pemerintah bisa membantu dalam menciptakan sarana bagi kaum disabilitas dalam bentuk pelatihan dan motivasi maupun kegiatan pelatihan untuk kesejahteraan mereka,” ujar Dwi kepada Radar Sukabumi disela-sela acara.

Ia berharap, berbagai bentuk kegiatan LPKPI ini bisa masuk dalam program kerja pemerintah daerah, sehingga kaum disabilitas mendapatkan haknya seperti orang pada umumnya. Untuk itu, dirinya pun akan melakukan kerjasama dengan unsur terkait dalam mengimplemantasikan hal tersebut.

“Kita akan mengandeng Dinas tenaga kerja, Dinas Sosial dan Dinas Perindustrian Perdagangan yang ada di daerah,”imbuhnya.

Dwi menambahkan, saat ini LPKPI sendiri sudah berdiri diberbagai daerah, seperti DKI Jakarta, Depok dan Sukabumi. Kedepan, pihaknya pun akan melebarkan sayap dengan menyisir daerah lain, seperti Tangerang Selatan, Sumedang, Solo, Jogjakarta, berbagai wilayah di Jawa Timur dan daerah pelosok lainnya.

“Kita ingin, para penyandang disabilitas ini tidak hanya mahir dalam bidang-bidang tertentu, tetapi bisa memasarkannya sendiri. Sehingga mereka bisa mandiri dan sejahtera,” tambahnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *