Andri Dorong Peningkatan Vaksinasi HPR

Wakil Walikota Sukabumi, Andri Hamami saat melihat hewan yang sedang di vaksin .

KOTA SUKABUMI – Wakil Walikota Sukabumi, Andri Hamami mendorong upaya pengendalian rabies di Kota Sukabumi. Salah satunya dengan meningkatkan vaksinasi rabies pada semua Hewan Penular Rabies (HPR).

“Minimal 70 persen dari populasi HPR yang ada di Kota Sukabumi harus tervaksin rabies secara baik,” ujar Andri Hamami saat memperingati hari rabies se-dunia tingkat Kota Sukabumi di Kompleks RPH Jalan Cemerlang, Sukakarya Kecamatan Warudoyong, kemarin (26/9).

Bacaan Lainnya

Apalagi diterangkan Andri, populasi HPR di Kota Sukabumi setiap tahunnya mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Namun demikian sambung dia, berbagai kasus rabies tersebut bisa ditangani tim kesehatan, terutama oleh tim rabies center di RSUD Al- Mulk “Selama ini korban manusia yang digigit HPR telah ditangani dengan baik oleh Tim rabies center Sukabumi dan dinyatakan negatif rabies.

Data ini cukup melegakan namun juga mengkhwatirkan karena tidak ada jaminan bahwa kasus gigitan HPR tidak akan terjadi laggi dan belum semua pemilik HPR pedulu dan bertanggung jawab mengurus hewan kesayangannya dengan baik,” bebernya.

Sementara itu, terang Andiri, pada 2016 lalu di Kota Sukabumi terjadi dua kasus hewan penular rabies yaitu anjing positif rabies. Kasus itu terjadi di Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu. ” Bersyukur tidak ada korban meninggal dari kasus itu,” akunya.

Dalam upaya mengantisipasi itu kata Andri pihaknya mendukung ada terobosan dan inovasi DKP3 dalam membangun dan mengembangakan aplikasi sistem informasi pelayanan kesehatan dan kesejahteran hewan, yang bekerjasama dengan Disdukcapil. “Hal ini yang akan meningkatkan efektivitas dan efisensi pelayanan kesehatan dan kesejahteran hewan,” jelasnya.

Melalui peringatan hari rabies sedunia ini dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan memperkuat komitmen semua lapisan masyarakat di semua belahan dunia termasuk Indonesia. ” Begitupun denganmasyarakat Kota Sukabumi harus mulai sadar untuk menjaga hewan peliharaannya dari segi kesehatan,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *