SUKABUMI, RADARSUKABUMI.com – Ada pemandangan yang unik dari digelarnya Upacara Hari Kesadaran Nasional oleh Polres Sukabumi Kota di halaman Mapolres Sukabumi Kota, Selasa pagi (17/09/19).
Upacara yang dipimpin oleh Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo kali ini melibatkan sejumlah mantan anggota geng motor sebagai perangkat upacara, mulai dari pengibar bendera hingga pembaca UUD 1945.
Selain itu, 23 mantan anggota geng motor tersebut turut menerima piagam Kapolres Sukabumi Kota usai menyelesaikan masa pelatihan dan pembinaan di Polres Sukabumi Kota selama hampir dua pekan. Piagam tersebut diserahkan oleh Kapolres Sukabumi Kota kepada salah satu perwakilan ex geng motor Brigez, Isa Resmadiana.
Isa menyatakan rasa bangga karena dapat turut serta dalam pelaksanaan upacara hari kesadaran nasional.
“Saya bangga sekali bisa menjadi petugas upacara di Polres Sukabumi Kota, dan itu seumur hidup baru sekali saya bisa ikut mengibarkan bendera upacara di Polres,” kata Isa kepada media.
“Menjadi petugas upacara itu sangat menegangkan, ada dari Brigez, Moonraker, GBR dan XTC,” tambahnya.
Di sela-sela amanatnya, Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo mengapresiasi perangkat upacara yang telah menyusun upacara dengan baik dan melibatkan masyarakat khususnya komunitas motor.
“Selama 1 tahun 10 bulan, Baru kali ini kita melaksanakan upacara dengan para petugas adik-adik kita semoga mantan dari geng motor. Apapun backgroundnya kalau berlatih itu bisa” tegas AKBP Susatyo.
“Sehingga dalam melaksanakan tugas seberat apapun, kalau kita berlatih sungguh-sungguh pasti bisa, dan hari ini sudah dibuktikan oleh adik-adik kita, pola ini bisa menjadi contoh kita melakukan pembinaan kepada masyarakat, penegakkan hukum menjadi bagian daripada pencegahan kejahatan,” pungkas kapolresta.
Upacara Hari Kesadaran Nasional merupakan upacara bendera yang rutin dilaksanakan oleh Polri juga instansi negara lainnya dalam rangka menjunjung tinggi nilai nasionalisme dan patriotisme sebagai wujud dalam pengabdian tugas.
(upi/rs)
