JAKARTA, RADARSUKABUMI.com – Pengurus DPP Partai Golkar mengambil langkah hukum terkait kejadian pelemparan bom molotov di kantor mereka, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta, Rabu (21/8) dini hari. Hal tersebut dipastikan Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Agung Laksono saat meninjau lokasi pecahnya molotov. Tepatnya, di pagar depan Kantor DPP Partai Golkar. “Saya dengar akan dilaporkan oleh DPP atau Sekjen ke polisi. Kita pakai jalur hukum saja,” ujar Agung.
Agung menduga ada pihak tertentu yang bermain dibalik pelemparan molotov tersebut. Hanya saja, dia enggan menduga siapa pihak yang dimaksudkan. “Saya enggak mau menduga, biarlah polisi menyelidiki,” tukasnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono juga membenarkan adanya pelemparan bom molotov di Kantor DPP Partai Golkar. Setidaknya ada dua bom molotov yang dilempar orang tidak dikenal (OTK). “Iya benar ada kejadian itu,” kata Kombes Argo saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (21/8).
Hingga kini, pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Barat masih menyelidiki insiden pelemparan bom molotov tersebut ke Kantor DPP Partai Golkar. “Masih diselidiki ya,” singkat Argo.
(wan/jpg/rmol)