Empat Rumah di Desa Sukajaya Ludes Jadi Arang Gara-gara Tungku

Petugas Pemadam Kebakaran sedang berupaya memadamkan api yang masih menyala pada material kayu di empat rumah yang terbakar di Dsn. Cihuni Hilir 02/12, Ds. Sukajaya, Kec. Sumedang Selatan, Minggu (18/8/19).

RADARSUKABUMI.com – Empat rumah di Dusun Cihuni Hilir, Rt.02/Rw. 12, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, dilahap si jago merah, Minggu (18/8/19) sekira jam 15.30 wib.

Api diduga berasal dari pembakaran hawu (tungku) yang berada di bagian dapur rumah milik Pendi, warga RW. 12 Dsn. Cihuni Hilir, Ds. Sukajaya, Kec. Sumedang Selatan.

Bacaan Lainnya

Dikonfirmasi, Ketua Rw. 12, Ujang menuturkan saat kejadian, istri Pendi sedang memasak di dapur dengan menggunakan tungku api. Namun karena harus menjahit padi yang dijemur, lantas ia meninggalkan masakannya. Tanpa diduga- duga api tiba-tiba membesar dan membakar seisi rumah.

“Awal mula api membesar karena ditinggal oleh pemilik rumah sekira 5 menitan lah, karena harus ngambil padi yang sedang dijemur. Namun tiba-tiba api membesar dari tungku, ditambah material rumah semuanya dari bilik (anyaman kayu) dan banyak barang-barang yang mudah terbakar seperti baju,” tuturnya kepada Radar Sumedang (Radarsukabumi.com Group) di lokasi kejadian.

Dikatakannya, api yang membesar itu juga membakar tiga rumah lainnya yang hanya berjarak 1 meter dari rumah ke rumah. Tiga rumah itu diantaranya, rumah milik Yaya, Madni, dan Enoh. Dua rumah diantaranya juga merupakan rumah dengan dinding bilik, sedangkan satu rumah hanya terbakar di bagian atap.

“Api dengan cepat membakar suhunan (atap) rumah lainnya, karena samasama rumah bilik jaman dulu. Namun yang satu lagi udah ditembok, jadi hanya terbakar dibagian atap saja. Untungnya saat kejadian pemilik rumah bisa menyelamatkan diri, sedangkan satu rumah memang dalam keadaan kosong ditinggal penghuninya,”.

Selain membakar empat rumah, api juga membakar empat motor yang sedang terparkir, namun tidak sampai hangus terbakar. Hanya saja beberapa bagian motor seperti jok, spakbor dan lampu tampak meleleh akibat terkena imbas.

Api baru bisa dipadamkan oleh petugas Pemadam kebakaran dibantu Satpol PP, BPBD dan warga sekitar sekira jam 16.53 wib. Sementara Kepala Desa Sukajaya, Nenden Dewi Raspati telah melaporkan kejadian ini baik kepada pihak kepolisian, PMI dan Dinas Sosial.

“Untuk sementara para korban tinggal di rumah kerabatnya atau tetangganya. Kita sedang upayakan bantuan untuk para korban,” ucap Nenden.

Disebutkan Nenden, kerugian ditaksir mencapai Rp. 450 juta rupiah. Karena surat-surat berharga, uang dan perhiasan tidak sempat terselamatkan.

“Iyah ada uang 10 juta, emas dan surat-surat. Tapi yang penting warga selamat,” jelasnya.

(RBD/jim/pojokjabar/izo/rs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *